Kekurangan itu bisa menjadi karisma tersendiri, Aku bersyukur menjadi diriku, tak ada orang yang sepertiku. Risna, kamu harus beryukur tiap saat yah! Kalo lupa, tilawah hari ini nambah satu lembar. Janji?

Minggu, 15 November 2009

Metamorphosiscinta bicara tentang sebuah perjalanan panjang

Kado terindah yang kuterima

Sungguh, ini adalah kado yang aku terima tanpa sengaja. Kutemukan di balik jendela yang hampir tertutup dan terkunci. Hanya saja ketika hendak mengunci, ada yang berteriak dan menjatuhkan kado itu ke hadapanku dengan sengaja. Hampir saja aku berlari dengan kencang karena begitu tersentaknya melihat kado yang telah tergeletak di hadapanku. “Jangan-jangan isinya adalah bom yang hendak membunuhku.” Ah entahlah, sepertinya aku berlebihan menilai bungkusan itu. Biarlah kucoba untuk mengangkatnya ke dalam rumah. “Belum tentu juga aku suka,“pikirku.
“Oh Tuhan, tapi bagaimana dengan ayah dan ibu? Pasti mereka akan terkejut melihat semua ini?” Bayangkan saja, kamarku yang biasanya bersih dengan perabotan kini dipenuhi dengan benda yang sebelumnya tak pernah dilihat oleh mereka. Hemm, sayang pikirku kalau sampai terkena hujan. Ternyata kata sayang yang kupikir hanya sebatas sumbangsih untuk sebuah penghargaan belaka telah menguak sisi lain dalam hidupku ketika telah membuka isinya. Aku terlanjur membukanya dan hendak apa lagi kalau benda itu tak kugunakan sebagaimana mestinya. Anehnya, semakin hari sayang terhadap benda itu berkembang makin dalam, dan aku tersangkut pada paku yang mengaitkannya. Jika kulepas, berarti ada sisi bajuku yang akan sobek. Dan aku takkan rela melepaskan baju itu dari paku. Maka ketika aku harus pergi, aku takkan meninggalkannya terlalu lama. Aku pasti akan kembali untuk sekedar melihatnya dan memastikan bahwa benda itu dalam keadaan baik-baik saja. Dan tahukah kau, seperti apa bentuknya benda yang begitu kusayang itu? Sungguh lebih berarti dari sekedar computer ataupun sinyal handphone. Lebih menggoda dari harumnya mangga manalagi atau sop buah. Bahkan lebih dibutuhkan dari uang sekalipun. Itu adalah kamu yang senantiasa memberiku spirit dalam tiap langkahku, kamu yang sampai kini bergandengan denganku dengan senyum yang khas, kamu yang membantuku berdiri kala aku sedang jatuh, kamu yang menggopohku ketika aku sedang payah, kamu yang mengingatkanku kala aku sedang lemah, kamu yang menghiburku lembut ketika aku sedang kacau, kamu yang sabar dengan egoku yang kadang melangit, dan kamu yang menjauhkanku dari airmata yang hendak mengucur.

Bahagiakah kau di dekatku?

Kini ketika bahagia itu kurasakan, apakah kau rasakan hal yang sama ketika bertemu denganku? Teringat sebuah artikel berjudul ‘Impian Arini’ seorang gadis tomboy yang merasakan adanya pendeskriminisasian ADK ketika bertemu dengan ADK, dan ADK ketika bertemu dengannya(Arini) dan teman-temannya yang notabenenya tidak berjilbab. Mungkin satu artikel ini mewakili sepuluh atau lebih teman, sahabat sejawat kita. Apakah senyum ini sama lebarnya untuk semua saudara(i)ku? Apakah benar aku sudah adil dan memenuhi hak mereka sebagai saudara? Bagaimana perasaan mereka terhadapku? Apakah mereka bahagia atau was-was jika berada di dekatku? Entahlah. Wallahu A’lam bishshowab.

Fa bi ayyi aalaa irobbikuma Tukadzdzibaan?

Kita lahir dengan dua mata ( didepan :Karenanya kita tidak harus selalu melihat kebelakang. Tapi lihat apa yang akan terjadi didepan kita, masa depan kita. Kita lahir dengan dua telinga, ( satu dikiri dan satu dikanan : Sehingga kita dapat mendengar dari dua sisi. Mendengar dan mengumpulkan semua keluhan dan cercaan, sehingga terlihat mana yang benar.Kita lahir dengan otak yang terselubung oleh tulang kepala - : Jadi tidak masalah bagaimana miskinnya kita, Kita tetap kaya. Karena tak seorangpun yang dapat mencuri isi kepala kita Yang berupa perhiasan - perhiasan pikiran kita. Kita lahir dengan dua mata, dua telinga dan satu mulut - : Karena mulut adalah senjata yang tajam, dia dapat melukai, menyakiti dan bahkan membunuh. Ingatlah untuk tidak banyak bicara, sebaliknya mendengarlah. Kita lahir dengan satu hati, (jauh tersimpan didalam tulang iga kita): itu mengingatkan kita untuk menghargai dan memberikan cinta dari lubuk hati kita yang paling dalam. Itu baru nikmat yang dirasakan karena kesempurnaan indera kita. Belum lagi seperti oksigen yang tersebar luas hingga kita tidak perlu rebutan untuk bernafas. Pagi yang diciptakan sejuk, lalu siang agar kita tidak selalu merasakan dingin, lalu malam yang diciptakan Allah untuk tidur. Bayangkan saja kalau siang dan malam tidak diciptakan, jangan-jangan karena matahari yang panas akhirnya mampu membakar kulit kita karena suhu yang semakin meninggi. Atau jangan-jangan tubuh kita justru membeku karena malam yang suhunya makin menurun. Subhanallah, Allah telah mengatur semuanya dengan sempurna. Daftar kebaikan Allah tak berhenti sampai di situ, sering-seringlah membaca alqur’an dan terjemahannya besera al-hadits, sistem hidup begitu jelas tertulis. Dan itulah sebenarnya peta kita, hanya tinggal mengikuti arah mana yang harus ditempuh, maka siapapun yang mampu membaca peta dan melewatinya dengan benar, ia lah yang akan mendapat tiket ke surga kelak. Namun berbicara itu sangatlah mudah, aplikasinya yang kadang harus berlika-liku. Tak jarang ada yang mampu membaca peta, namun harus berhenti karena kehabisan bekal. Ada yang sebenarnya tahu maksud peta, tapi pura-pura tidak mengerti maksudnya dan rela mengambil arah yang lain karena bosan dengan petunjuk peta. Naudzubillah. Kita takkan pernah tahu sampai di mana kepercayaan seseorang mampu bertahan sementara ada yang masih merajai keinginan kita yang lainnya selain ingin mengejar sebuah kata “Ridho” dari Allah.

Tak lebih dari sekedar butterfly…

Ya Allah, kupu-kupu itu ciptaan-Mu yang cantik, tapi ketika sayapnya tersentuh ia dengan mudahnya akan terberai dari tubuhnya. MUDAH RAPUH! Yah, Ketika dunia beserta isinya mengusik dan mencoba membuat hatiku terguncang, tak sedikit waktu yang kugunakan untuk memasukkan hatiku ke bengkel, lalu membiarkannya memformat ulang karena ada alat yang telah rusak karena tercabik. Ya Allah, sungguh aku tak setegar anak jalanan, apalagi seperti Fathimah, Aisyah, ataupun khadijah yang membesarkan anak-anaknya di tengah kemiskinan. Aku hanya seperti kupu-kupu yang berusaha terbang dengan indah dan mudah tercabik ketika mencari makan. Seperti matahari dan bulan silih berganti, begitupun hatiku yang masih rentan terkena penyakit hati. Maka, biarkan aku dengan segenap cintaku yang masih rapuh untuk berlindung kepada-Mu dari segala kejelekan perbuatanku. Karena ku berada di atas janjiMu, semampuku, kuakui bahwa begitu banyak nikmatMu yang engkau anugerahkan kepadaku, dan kuakui segala dosa-dosaku, maka ampunilah aku, ya Rabb…. Maha suci engkau ya Allah dan dengan memujiMu, aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Engkau, aku mohon ampun kepada-Mu dan bertaubat kepada-Mu. Amin…

Aku ingin hidup secerah mentari
yang menyinar di taman hatiku
Aku ingin seriang kicauan burung
Yang terdengar di jendela kehidupan
Aku ingin segala-galanya damai
Penuh mesra membuat ceria
Aku ingin menghapus duka dan lara
Melerai rindu di dalam dada
Sedamai mata yang memutih
Sebersit kisah embunan pagi
Dan ukhuwah ini pasti memutih
Menghiasi taman kasih yang mengharmoni
Seharum kesturi seindah pelangi
segalanya bermula di hati
(Saujana: Jendela Hati)



Negeriku masih papa

Ketika orang mengatakan “aku ingin ini”, “aku ingin itu”, dan segalanya ingin ia miliki, sadarkah ada yang lebih membutuhkan dari kita? Penting juga memasukkan teori keinginan dan kebutuhan di mana kebutuhan lebih diutamakan karena jika sampai kebutuhan tidak dipenuhi bisa menimbulkan dampak yang fatal. Sekedar keinginan masih bisa ditunda dan terkadang keinginan yang ditafsirkan tidak lebih dari sekedar nafsu. Ambil saja contoh ketika seorang anak kecil mulai menginginkan handphone blackberry, apa sebenarnya keperluan anak itu dengan handphonenya? Paling hanya untuk bergaya dan main tak jelas. Berbeda dengan makan. Jika tidak makan kita bisa kelaparan dan akhirnya terkena maag. Itulah sebuah kebutuhan. Tetangga kelaparan kita hanya bisa diam dan parahnya makan secara diam-diam agar tetangga tak mendengar ada makanan di rumahnya. Astaghfirullah. Berbicara lebih jauh, mari kita lihat anak-anak yang genjrang-genjreng di seputaran tol, menyebar juga penjual Koran, bahkan anak yang hanya menyodorkan tangan untuk meminta, apa yang kita bisa lakukan? Paling juga hanya memberi seribu rupiah lalu pergi dan tak ingat lagi? Bahkan ada yang cuek dan memarahi mereka. Apakah itu menyelesaikan masalah?
Belum lagi kasus Negara, Kasus Bibit, Chandra, dkk, Antasari-azhar. Apa yang sebenarnya terjadi di negeriku? Ya Allah, tanamkan pada diriku dan saudara(i)ku tekad yang kuat hingga laku yang membangun dan mengembalikan negeriku yang damai. Bila banyak kesalahan yang telah tercipta, biarkan teguran-teguran itu menjadikan kami bertobat. Biarkan hati ini mudah terbuka menerima kebenaranmu, wahai Rabb. Allahumma Amin

Sahabat, duniaku kini tiada cahaya
Hilang entah ke mana
Ketika yang kulalui penuh duri
Bilakah segalanya akan berakhir?
Kedamaian kan muncul kembali
Mengapa tangisan itu masih terdengar lagi?
Ada dia tiada siapa peduli
Sahabatku, bersabarlah dengan ujian tuhan
Kepahitan yang kau lalui pasti berakhir
Kedamaian kan muncul kembali
Mengapa tangisan itu masih terdengar lagi?
Ada dia tiada siapa peduli
Di mana nilai kemanusiaan sebagai hamba tuhan
Hadirlah kedamaian kami memerlukan
Di bumi yang penuh desa
Tumbuh pohon yang subur
(Brother: Kedamaian)


Ketika Tuhan berkata "TIDAK"
(from a source)

" Sebuah Renungan yang sangat INDAH "
Ya Tuhan ambillah kesombonganku dariku.Tuhan berkata, "Tidak. Bukan Aku yang mengambil, tapi kau yang harus menyerahkannya."
Ya Tuhan sempurnakanlah kekurangan anakku yang cacat.
Tuhan berkata, "Tidak. Jiwanya telah sempurna, tubuhnya hanyalah sementara."
Ya Tuhan beri aku kesabaran.Tuhan berkata, "Tidak. Kesabaran didapat dari ketabahan dalam menghadapi cobaan; tidak diberikan, kau harus meraihnya sendiri."
Ya Tuhan beri aku kebahagiaan.Tuhan berkata, "Tidak. Kuberi keberkahan, kebahagiaan tergantung kepadamu sendiri."
Ya Tuhan jauhkan aku dari kesusahan.Tuhan berkata, "Tidak. Penderitaan menjauhkanmu dari jerat duniawi dan mendekatkanmu pada Ku."
Ya Tuhan beri aku segala hal yang menjadikan hidup ini nikmat.
Tuhan berkata, "Tidak. Aku beri kau kehidupan supaya kau menikmati segala hal."
Ya Tuhan bantu aku MENCINTAI orang lain, sebesar cintaMu padaku.
Tuhan berkata... "Ahhhh, akhirnya kau mengerti !"
"There's a time and place for everything, for everyone.
God works in a mysterious way."

November 13th , 2009/12:17 pm
In my sweet room
Jangan biarkan aku mengerti terlalu dalam akan kejanggalan diriku saat ini
It’s so difficult to me to receive the judgment
Biarkan kujalani apa yang menurutku terbaik saat ini
Dan aku sedikitpun tak ingin melanggar aturan mainnya
Maka ketika aku mulai bengkok, kumohon luruskan aku kembali seperti semula
Ihdinashirothol mustaqim. Amin

Selasa, 29 September 2009

Sizta, Tahukah kau….??? (Rhyzna_Ngel Courtesy)

Metamorphosiscinta. Tersisakah kesombongan akan makna kecantikan setelah mengetahui betapa indah dan rupawannya sarah dan khadijah… Tersisakah makna kesabaran dan kesetiaan setelah mengetahui begitu sabar dan tabahnya siti hajar melakoni hidup bersama putranya Ismail AS yang ditinggalkan Ibrahim As ditengah padang pasir yang tandus. Tersisakah makna keluhuran budi pekerti setelah kemuliaan akhlak Fatimah Az Zahra, apalah yang tersisa dari makna kesempurnaan seorang wanita setelah semuanya terkumpul pada Aisyah binti Abu Bakar. Yang ilmunya melebihi ilmu dari seluruh wanita yan ada dibumi… yang wajah nya bisa menenangkan hati Rasulullah…yang kesuciannya diumumkan oleh Sang Khaliq melalui ayat Al-Qur’an… Apalah lagi yang tersisa dari sekedar penderitaan ketika mengetahui Siti Maryam yang mampu mendidik Isa As di tengah-tengah cemoohan dan cacian masyarakat. Atau seperti Siti Khadijah R.ha, Aisyah R.ha, sayyidina Fathimah R.ha yang membesarkan anak-anaknya di tengah-tengah kemiskinan. Pun ketika Siti Asiyah(istri Fir’aun)yang dapat memupuk keimanan Musa AS di dalam istana yang penuh dengan kedurhakaan dan kekufuran. Apalagi sebenarnya yang tersisa dari makna pengorbanan setelah masyithoh mampu memantapkan hati anak-anaknya walaupun harus menghadapi air yang mendidih demi sebuah kebenaran.

Degg, nafasku pun tertahan menulis kata-kata ini.. Teringat bahwa terkadang begitu angkuhnya kita akan pujian paras yang tak secantik Sarah dan Khadijah, sombongnya kita akan kebisaan yang hanya secuil, bangganya kita akan kecerdasan yan tak seberapa, bahkan terhanyutnya kita dalam mencari ‘sebuah nama’. Betapa kadang kita tak sabar karena harus menelan butir-butir pahitnya hidup. Astaghfirullah, barulah kusadar, kita bukan siapa-siapa saudariku. Manalah pantas bersanding dengan abdi Allah yang maha taat jika kita pun tak seluhur ‘wanita-wanita wonder woman itu’.

Intro: Sizta, we are nothing

Allahpun berpesan…
Ketika AKU menciptakan langit dan bumi, AKU berfirman dan jadilah.Ketika AKU menciptakan pria, AKU membentuknya dan meniupkan nafas ke lubang hidungnya.
Tetapi engkau, wanita, AKU menghiasmu setelah aku meniupkan nafas kehidupan ke pria karena lubang hidungmu terlalu lembut. AKU membiarkan pria tertidur dengan nyenyak sehingga AKU dapat dengan sabar dan sempurna membentuk engkau.Pria AKU buat tertidur supaya dia tidak dapat mencampuri.
Dari satu tulang, AKU menghiasmu. AKU memilih tulang yang melindungi pria. AKU memilih tulang rusuk, yang melindungi jantung dan paru-paru juga mendukungnya, sebagaimana yang harus kamu lakukan. Dari satu tulang ini, AKU membentukmu dengan sempurna dan cantik.
Sifatmu adalah tulang rusuk, kuat tetapi lembut dan mudah patah. Engkau menyediakan perlindungan untuk organ paling lembut dari pria yaitu hati atau jantungnya. Jantungnya adalah pusat dari kehidupannya, paru-paru menggenggam nafas kehidupan. Tulang rusuk akan membiarkan dirinya patah sebelum ia mengijinkan kerusakan terjadi pada jantung. Dukunglah pria sebagaimana tulang rusuk melindungi tubuhnya.
Engkau tidak diambil dari kakinya untuk menjadi alasnya, tidak juga diambil dari kepalanya untuk menjadi atasannya. Engkau diambil dari sisinya, untuk berdiri disebelahnya dan dipeluk dengan erat.
Engkau adalah malaikat-KU yang sempurna. Engkau adalah gadis kecilku yang cantik. Engkau telah tumbuh menjadi wanita yang sempurna, dan mata-KU terpuaskan ketika aku melihat hatimu. Matamu...jangan mengubahnya. Bibirmu sangat cantik ketika mengucapkan doa. Hidungmu sangat sempurna dalam bentuk. Tanganmu sangat lembut untuk disentuh. AKU telah memberi perhatian pada wajahmu saat engkau tertidur. AKU menggengam hatimu dekat dengan hati-KU.
Dari semua yang hidup dan bernafas, engkau adalah yang paling mirip dengan AKU. ADAM berjalan bersamaku dihari dingin dan dia kesepian. Dia tidak dapat melihat ataupun menyentuh-KU. Dia hanya dapat merasakan-KU. Jadi semua yang AKU ingin Adam berbagi denganku, AKU membentuknya didalam kamu. Kekuatan-KU, kemurnian-KU, cinta-KU, perlindungan-KU dan dukungan-KU. Engkau adalah istimewa, karena engkau adalah perpanjangan tangan-KU.
Pria melambangkan citra-KU, sedangkan wanita melambangkan perasaan-KU. Bersama-sama kalian melambangkan TUHAN yang sejati. Jadi pria, perlakukanlah wanita dengan baik, cintailah ia, hormatilah ia karena ia lembut. Menyakitinya, berarti engkau menyakiti-KU. Apa yang engkau lakukan kepadanya, engkau melakukan-nya kepada-KU.
Wanita, dukunglah pria. Dalam kesederhanaan, tunjukkan kepadanya kekuatan perasaan yang telah AKU berikan kepadamu. Dalam kesunyian, tunjukkan kekuatanmu. Dalam cinta, tunjukkan kepadanya bahwa engkau adalah tulang rusuknya yang melindungi tubuhnya.

Closing: Karena ku cinta kau, sizta…!

Sizta, karena kucinta kau, biarkanku menyentuh dan menyapamu,”Apa kabar hari ini?”. Karena kucinta kau, biarkanku terus memegang erat tanganmu sembari berkata,”Sedang apa hari ini?”. Karena kucinta kau sizta, biarkan kututup lenganmu yang kuning langsat dengan jaketku dan pakailah kain tak berbelah ini agar tak susah kau menarik celanamu yang ketat itu. Karena kucinta kau wahai saudariku, biarkan kusingkai rambutmu lalu berbisik, “Kau tampak cantik dengan rambutmu yang halus dan wangi, namun kau lebih cantik andai kau tutup dengan jilbabmu”. Sizta, biarkan kudekap tubuhmu erat dan kunyatakan walau tak dideklarasikan, betapa kucinta kau karena Allah. Biarkan kumengenalmu hingga Allah memisahkan kita sementara dan mempertemukan kita kembali di syurga yang kekal. Sizta, jangan lepaskan pelukanku hingga kubisikkan bahwa syurga Allah itu teramat manis untuk kau gantikan dengan kenikmatan dunia.
Nb: Makasih banget buat yang udah ngelayangin pesan singkat ini ke handphoneku:
“Perjalanan hidup dari waktu ke waktu adalah perjalanan membuka tabir rahasia. Mungkin kita ga semulia Khadijah, ga setaqwa Aisyah, dan ga setabah Fatimah. Tapi kita hanyalah segumpal daging dan darah berbentuk wanita yang di dalamnya ada kelembutan dan kasih sayang, yang di dalam hatinya punya cita-cita tuk jadi sholehah. Kehidupan mengajarkan kita akan arti kewajiban. Kita cuma sebuah tulang yang bengkok tapi punya niat juga usaha perlahan tuk meluruskannya. Kehidupan menyadarkan kita akan adanya iman dan taqwa serta mengajarkan tuk meniti sabar dan ridho.”
Semoga Allah melindungi hati-hati kita dari sifat takabbur, dengki, ataupun dendam. Biarkan hati ini dihiasi dengan indahnya taqwa agar kekal senyum dan tawa kita. Agar hanya tangis di di dunia yang mengantarkan kita pada syurga-Nya kelak. Amin. Sekali lagi, kucinta kau karena Allah, sizta!!!

Minggu, 27 September 2009

Serba-Serbi Cinta (Rhyzna_Ngel Courtesy)


Intro: Aku sakit butuh obat…!
Metamorphosiscinta. Hemm, kata orang kalau lagi sakit,cepet minum obat sebelum tambah parah. Sekarang aku lagi sakit, segeralah berikan aku resep yang ampuh. Sakitku ini nggak bisa disembuhkan dengan resep dokter karena ia bukan sakit biasa. Sakit yang kuderita lebih parah daripada H5N1, kalau sedang kecanduan tak bisa disembuhkan dengan psikotropika sekalipun. Sakitku lebih mengenaskan dari virus HIV, karena ia menyerang seluruh sendi akal sehat bila sedang di puncak. Yang dimainkan bukan lagi tuts piano ataupun dawai gitar, tapi sakitku menyerang hatiku jika tak segera kukontrol. Tahukah kau sobat aku terinfeksi virus apa? Itulah si virus merah jambu atau lebih keren disingkat VMJ. Ya, kita saat ini sedang berbicara tentang cinta. Yah satu kata yang telah mengukir kisah Laila dan Majnun. Satu kata yang membuat terciptanya berlembar-lembar syair indah nan menawan. Satu kata yang membuat sekian juta orang tertawa dan menangis. Satu kata yang bila disebut takkan habis cerita untuk dikisahkan. Sayangnya banyak yang telah salah mengartikan makna cinta. Banyak pemuda rela bunuh diri atas nama cinta. Astaghfirullah!

WARNING!!!
Beberapa kali kuharus menelan ludah karena harus menyaksikan dan mendengar sendiri tingkah polah sang ‘pecinta’. Kesekian kalinya hampir muntah kudibuatnya karena mendengar kata seperti ini, “Aku cuma mau bilang aku suka kamu sudah lama”, “aku nge-fans banget sama kamu”, “Aku sayang, cinta banget sama kamu!” Huhh, sabar coy, aku nggak nyiapin plastik nih. Tapi yang begitu udah biasa, ada lagi nih yang lebih parah bin mematikan. Nggak pacaran tapi terjebak dalam ‘romantika Rumah tangga belum saatnya’. Simak contohnya melalui bocoran sms ini:

Ilustrasi oknum:
Co: Masih berburu ilmu calon ust
Ce: berjilbab rapi dan mulai rapat

Co :“Tungguin aku ya, aku masih belanja nih!”
Ce : “Mank kamu di mana?”
Co : “Kan katanya si kecil nangis, lagi butuh susu!”
Ce : “Kenapa mesti ditungguin?
Co : “Loh Istriku, ntar sapa yang bukain pintu?”
Ce : “Yee, kapan ijab qabulnya sih? lelah deh!”

Atau yang seperti ini
Co : “Eh, buatin aku sayur dong?”
Ce : “Yee, enak aja, emang aku istrimu?”
Co : “Eh sorry, biz istriku lagi ngambek sih!”
Ce : “Sapa istrimu? Kok nggak dikenalin sama aku?”
Co : “Nih yang lagi baca sms!”
Ce : (senyam-senyum sendiri)

Gilee, lebih parah kan? Memang bener cuma canda, tapi kalau lama-lama bisa beneran masuk ke hati lho. Lama-lama bakal janjian dah tu buat nikah. Coba deh buka artikel bulan Agustus edisi “Warning: Obral Janji, No way!” buat tahu resikonya janji nikah.
Lalu pertanyaannya,“Apa yang bisa kulakukan? Tentu ada, saat ini seperti yang pernah kutuliskan dalam salam redaksi sebuah majalah kampus,”Menulis berarti bergerak, merubah, menggertak, dan berontak. Saat ini aku sedang Berontak. Berontak akan adanya penyebarluasan VMJ. Menggertak sms-sms nakal yang mungkin saja aku yang mengetiknya. Astaghfirullah, biarlah tulisan ini menjadi peringatan bagiku agar tak main-main dengan sesuatu yang belum ada kepastiannya. Biarlah ia menjadi pelajaran juga untukmu.

Manajemen cinta versi metamorphosiscinta: I just Repeat…!
Sesungguhnya cinta itu tidak membebani
Tidak pula menyiksa
Seseorang yang mencintai tidak akan membiarkan yang dicintai terluka
Apalagi membuatnya terbebani hingga menangis pilu karena cinta
Sesungguhnya orang yang mencintai tidak akan membiarkan ibadah yang dicintai terganggu karena terpikir oleh beban rasa
Tidak pula ingin merusak hatinya
Percayalah dengan ketetapan Allah
Karena Allah telah mengatur segalanya…
Menyatakan cinta ataupun gombal-gombal nggak jelas sebenarnya cuma ngebuat satu sama lain terbebani. Bener aja orang yang sedang mabuk kepayang dengan cinta mengalami sakit yang amat parah. Gimana nggak parah? VMJ bisa meluluhlantahkan si panglima hati. Gimana nggak kecanduan, kalau kenyataannya tiap hari sms dan telpon selalu dinantikan. Gimana nggak mengenaskan, virus ini bisa menjalar hingga membuat lupa akan kewajiban. Boro-boro pengen konsen sholat, tilawah, dan dzikir, makan aja nggak tenang karena nungguin sms yang nggak jelas.
1. Cinta nggak ada logika?
Kata siapa cinta nggak ada logika? Bohong besar kalau tiba-toba jatuh cinta, kita nggak bisa ngelak. Jadi teringat kata-kata salah satu magician The Master,”Sebenarnya perasaan itu kamu sendiri yang mendalaminya hingga kamu masuk ke dalam jurang perasaanmu sendiri.” Coba aja kalo kamu nggak terus mikirin dan ngedalemin apa yang kamu rasain, ya STOP deh otak kamu buat mikirinnya, Cinta nggak pernah menyerang tiba-tiba tanpa ada persetujuan antara hati dan pikiran.
2. Pilih cinta yang mana?
Adegan cinta 1:
Karena perenungannya akan dalamnya cintanya pada si A, dan banyak yang ingin meraih cinta sang pujaan, iapun membulatkan tekad untuk menyatakan cintanya dengan segera. Persiapanpun telah matang, tapi apa yang kemudian ia dapatkan? Penolakan! Karena ternyata ada yang telah mendahuluinya untuk mengungkapkan perasaannya. Hidupnya pun menjadi tak bergairah. Tak ada semangat yang tampak darinya. Sedangkan si A tertawa riang dengan kekasihnya.
Adegan cinta 2:
Karena perenungannya yang dalam akan nikmat yang ia terima, iapun segera memutuskan untuk mencintai yang menciptakan segalanya untuknya, sang khalik. Ketika sedang payah, iapun segera mengambil sajadah di balik kamarnya yang sempit. Ia adukan semua masalahnya, dan tenanglah jiwanya. Ia merasakan sang Kekasih begitu mencintainya walaupun banyak yang mesti Ia urus, Ia tak pernah lupa akan kebutuhan yang bersangkutan.
Katakan padaku kau pilih yang mana? Sang pujaan hati yang tak memberikan solusi ketika sedang payah atau Allah yang maha menerima segala keluh kesah hamba-Nya. Tak ada tandingannya kenikmatan yang diberikan Allah kepada kita yang telah menciptakan dunia beserta isinya, mengajarkan manusia untuk berbicara, sedangkan hewan dibiarkan dengan bahasanya sendiri hingga tak ada pertengkaran antara semut yang kecil dan manusia yang raksasa. Menumbuhkan berbagai macam tumbuhan, hingga manusia dapat merasakan kesejukan, Mengatur benda-benda langit hingga berputar secara teratur. Lalu ketika berbuat salah, Dia memperingatkanmu dan akan berlari mengejarmu bila kau coba merangkak ke hadapan-Nya. Ia telah sediakan surga yang airnya mengalir dan tak membuat haus selamanya hanya untuk hamba-Nya, lalu nikmat mana yang kau dustakan? Ia mencintaimu walau kau jarang mengingat apalagi bersyukur pada-NYa?

3. Pacaran abiz nikah itu indah
Jangan pernah takut coy nggak dapat pasangan hidup. Walau nggak di dunia, pasti Alla sudah menyediakannya di zamanMasa’ masih pacaran? Ah cemen, cuma nambah dosa ah. Nonton infotainment ga? Itu lho tentang pernikahan Hanung sama Sazkia. Katanya si Hanung,”Pacaran abiz nikah itu indah, yang tadinya kita cemas nggak berani pegang-pegang, setelah menikah semuanya bisa dilakuin.”
Emang bener tuh katanya Mas Hanung, Allah maha tahu akan kebutuhan manusia. Dia telah mengatur segalanya bahkan kebutuhan cintapun telah diatur dengan seksama oleh-Nya.
Nggak bisa neng? Kalau kena syndrome cinta, ya cinta aja!
Eitt, coy.. coy, udah dibilang cinta nggak mungkin tiba-tiba jatuh dari langit. Kamu cuma tinggal menata aja kok, biar semua berakhir dengan indah. Yakinlah, Allah punya rencana yang indah untuk semua urusan manusia di dunia. Kalau saat ini masih jomblo atau bujangan, mungkin Allah lagi ngasih kamu kebebasan buat ngelakuin hal positif yang kamu bisa sebelum ada yang bakal ngelarang kamu. Nggak asik juga kan masih bujangan, eh si pacar ngelarang ini dan itu. Padahal ada banyak kewajiban yang masih menantimu dan menuntut jiwa mudamu seperti kata Hasan al-banna, “sesungguhnya banyak kewajiban kalian, besar tanggung jawab kalian, semakin berlipat hak-hak umat yang harus kalian tunaikan, dan semakin berat amanat yang terpikul di pundak kalian.”
Ingat coy, sesungguhnya waktu yang kita punya nggak lebih banyak dari tugas-tugas yang udah menanti.

4. Lebih nge’trend daripada sekedar pacaran
Udah nonton film ayat-ayat cinta atau KCB kan? Yang nge-trend N bisa ditiru itu gaya kenalan pra-nikahnya Mereka nggak pacaran kan? Cuma pake acara ta’aruf. Tau nggak ta’aruf itu gimana? Belum tahu? Tenang coy, kulampirkan potongan artikel yang ada di Bunga Rampai 5 ini dengan maksud berbagi. (semoga nggak dianggap lancang dan sobat nggak mikir macam-macam ya karena aku udah baca nih artikel, kan tulisan ini juga sarana berbagi karena banyak yang masih bertanya-tanya tentang gimana sih ta’aruf itu).
Pertama, ta'aruf itu sebenarnya hanya untuk penjajagan sebelum menikah. Jadi kalau salah satu atau keduanya nggak merasa sreg bisa menyudahi ta'arufnya. Ini lebih baik daripada orang yang pacaran lalu putus. Biasanya orang yang pacaran hatinya sudah bertaut sehingga kalau tidak cocok sulit putus dan terasa menyakitkan. Tapi ta'aruf, yang Insya Allah niatnya untuk menikah Lillahi Ta'ala, kalau tidak cocok bertawakal saja, mungkin memang bukan jodoh. Tidak ada pihak yang dirugikan maupun merugikan.

Kedua, ta'aruf itu lebih fair. Masa penjajakan diisi dengan saling tukar informasi mengenai diri masing-masing baik kebaikan maupun keburukannya. Bahkan kalau kita tidurnya sering ngorok, misalnya, sebaiknya diberitahukan kepada calon kita agar tidak menimbukan kekecewaan di kemudian hari. Begitu pula dengan kekurangan-kekurangan lainnya, seperti mengidap penyakit tertentu, enggak bisa masak, atau yang lainnya. Informasi bukan cuma dari si calon langsung, tapi juga dari orang-orang yang mengenalnya (sahabat, guru ngaji, orang tua si calon). Jadi si calon enggak bisa ngaku-ngaku dirinya baik. Ini berbeda dengan orang pacaran yang biasanya semu dan penuh kepura-puraan. Yang perempuan akan dandan habis-habisan dan malu-malu (sampai makan pun jadi sedikit gara-gara takut dibilang rakus). Yang laki-laki biarpun lagi bokek tetap berlagak kaya traktir ini itu (padahal dapet duit dari minjem temen atau hasil ngerengek ke ortu tuh).

Ketiga, dengan ta'aruf kita bisa berusaha mengenal calon dan mengumpulkan informasi sebanyak-banyaknya dalam waktu yang sesingkat-singkatnya. Hal ini bisa terjadi karena kedua belah pihak telah siap menikah dan siap membuka diri baik kelebihan maupun kekurangan. Ini kan penghematan waktu yang besar. Coba bandingkan dengan orang pacaran yang sudah lama pacarannya sering tetap merasa belum bisa mengenal pasangannya. Bukankah sia-sia belaka?

Keempat, melalui ta'aruf kita boleh mengajukan kriteria calon yang kita inginkan. Kalau ada hal-hal yang cocok Alhamdulillah tapi kalau ada yang kurang sreg bisa dipertimbangan dengan memakai hati dan pikiran yang sehat. Keputusan akhir pun tetap berdasarkan dialog dengan Allah melalui sholat istikharah. Berbeda dengan orang yang mabuk cinta dan pacaran. Kadang hal buruk pada pacarnya, misalnya pacarnya suka memukul, suka mabuk, tapi tetap bisa menerima padahal hati kecilnya tidak menyukainya. Tapi karena cinta (atau sebenarnya nafsu) terpaksa menerimanya.

Kelima, kalau memang ada kecocokan, biasanya jangka waktu ta'aruf ke khitbah (lamaran) dan ke akad nikah tidak terlalu lama. Ini bisa menghindarkan kita dari berbagai macam zina termasuk zina hati. Selain itu tidak ada perasaan "digantung" pada pihak perempuan. Karena semuanya sudah jelas tujuannya adalah untuk memenuhi sunah Rasulullah yaitu menikah.

Keenam, dalam ta'aruf tetap dijaga adab berhubungan antara laki-laki dan perempuan. Biasanya ada pihak ketiga yang memperkenalkan. Jadi kemungkinan berkhalwat (berdua-duaan) kecil yang artinya kita terhindar dari zina.


NB: maafin aku kalau masih banyak kekurangan. Walau hanya bermodalkan membaca sedikit referensi artikel, semoga tak mengurangi tujuannya. Gunakan waktu penantianmu dengan jalan yang di ridhoi Allah. Subhanaka allahumma wa bihamdika Asyhadu anlaa Ilaaha Illa anta astagfiruka wa atubu ilaika.


23 September 09
03 syawal 1430 H
Terselesaikan 01:44 Wita di kamar diiringi instrument harfa
Kutulis hanya untuk menjadi perisai diriku sendiri juga untukmu yang telah membaca artikel ini

Minggu, 06 September 2009

Romantic: Nyanyian Berjuta Rasanya (Rhyzna_Ngel Courtesy)


Metamorphosiscinta. Fyuhh, baru kali ini gue denger nyanyian merdu banget. Sampe-sampe gue pengen teriak sangking ngefansnya sama nih lagu. Lagunya punya sejuta ekspresi. “wuihh keren gila nih lagu!” Terkadang kudengar dia sedang merayu. Suaranya mendayu-dayu lembut hingga hatiku bergetar ingin bertemu kasihku. Tak jarang kudengar ia sedang memuji hingga wajahku pun memerah karena kurasakan getar cintakupun begitu menyala-nyala untuk yang terkasih. Nyanyian itu tiba-tiba memelas. Mengharap yang terkasih mau memberikan sedikit belas kasihnya. Tak lama nyanyian itu seakan-akan sedang mengeluh. Diapun berkeluh kesah di hadapan kasihnya. Ia meminta perlindungan anti karat agar cintanya tak usang dimakan waktu. Begitu syahdu nyanyian itu hingga aku tak berani bergerak sedikitpun. Ia telah menyihirku hingga akupun masuk ke dalam dimensi keteguhan cinta. Nyanyian itu telah membuatku tak ingin berpaling darinya. Eiit tapi tunggu, kali ini ia menggertak. Ia membuatku takut akan deritaku suatu hari nanti jika aku tak menuruti keinginan yang terkasih. Tergambar kegeraman dari suara dan liriknya. Sungguh, benar-benar menunjukkan kekesalan dan kemarahan. Namun mengejutkan bagiku nyanyian itu tiba-tiba malam ini ia seperti merintih hingga membuatku nyaris terkapar mengikuti kesakitannya. Nyanyian itu telah benar-benar menyayat hatiku karena kali ini vocalis begitu lesu mengumandangkannya. Tak ada lagi hiruk pikuk penonton yang meriah untuk menyambutnya. Apakah itu pertanda keletihan dalam bernyanyi? Ah, aku nggak mau kehilangan nyanyian itu. Karena kuyakin nyanyian itu tidak diada-ada. Seperti lagu Joy,”Semua karena cinta,”nyanyian inipun tercipta karena cinta. Cinta yang takkan terpisahkan karena begitu murni dan dalam. Cinta itu begitu nyata untuk semua ciptaan-Nya. Temukan dahsyatnya nyanyian ini dalam syahdunya adzan dan damainya shalatmu. Gue berani jamin nggak ada yang lebih indah suaranya selain mengumandangkan adzan dan ayat-ayat Allah. Subhanallah. Maha suci Allah yang telah mengizinkan kita mengumandangkan ayat-ayat-Nya.

(Tarawihku yang tak terlupakan. 17 Ramadhan 1430 Hijriah. 00:32 Wita. Di kamar Bersama nyanyian cinta sang vokalis pengagum Rabbnya)

Rabu, 02 September 2009

BENUA ATLANTIS YG HILANG ITU BERNAMA... INDONESIA! Oleh : Aulia Agus Iswar

Pren, pada pernah denger cerita ttg Atlantis khan? Itu tuh, yang katanya negeri besar yang sangat megah dan jaya. Jadul (jaman dulu) Atlantis itu menjadi pusat peradaban dunia, tepatnya puluhan ribu tahun yang lalu. Walaah, kita masih di alam arwah, belum lahir ya, kepikiran aja belum kali. Kata Plato (427 - 347 SM) puluhan ribu tahun yang lalu itu gunung berapi meletus bareng-bareng, menimbulkan gempa, es mencair, dan banjir gede. Akibatnya nih, sebagian permukaan bumi tenggelam alias hilang. Nah, salah satu yang hilang itu adalah Negeri, lebih tepatnya, Benua Atlantis. Yap, mangkanye nih kita sering denger "Atlantis yang Hilang".
Tapi tau ga, Pren? Sekarang Benua Atlantis itu dah ketemu, maksudnya dah diketemuin. Mana? Koq ga keliatan? Ya Allah, segede gini ga keliatan? Nih, simak hasil penelitian Aryso Santos (2005). Menurut dia Benua Atlantis itu ternyata adalah bumi yang sekarang kita injak-injak, ih..kasar banget sich, maksudnya bumi yang kita menginjakkan kaki di atasnya ini. Ah, yang bener nih? Gimana caranya coba? Jadi Mas Santos ini ngebandingin 33 hal (termasuk luas wilayah, cuaca, kekayaan alam, gunung berapi, dan cara bertani) antara kondisi fisik Benua Atlantis sama kondisi fisik Indonesia sekarang. Ternyata sama tuh. Luas wilayah Atlantis jadul terbentang dari Selatan India, terus Sabang sampe Merauke (kayak lagu aja..). Ribuan pulau di Indonesia sekarang, jadul-nya menyatu. Mungkin karena penghuninya telah lupa padaNya, bergelimang dosa dan berhura-hura, azab Allah pun turun. Dan terjadilah bencana besar itu, gunung berapi meletus bareng-bareng. Dahsyat, Maan! Sebagian daratan tenggelam dan jadi lautan. Sebagiannya lagi bakal jadi pulau-pulau kayak sekarang.
Nah, Pren. Coba renungin nih! Indonesia katanya sarang koruptor, sarang teroris, tukang bikin dosa (di mana mangkalnya ya?), terbelakang, utangnya bejibun, makannya banyak, males, ngantukan, telatan, tukang nyontek; waduh! Bener ga sich? Emang bener sich, tapi moga-moga yang ngebaca nih tulisan ga kayak gitu yak. Itu kondisi sekarang. Tapi jadul Indonesia, yang kata Mas Santos tadi adalah Atlantis, pernah menjadi pusat peradaban dunia, Cing! Berarti nih Indonesia jadul dihuni oleh orang-orang yang hebat dan maju. So, para sesepuh kita keren-keren donk?
Jadi sekarang gimana, Pren? Bangga donk kita kalo gitu. Tapi apa cukup bangga doank? Nggak khan? So, kita kudu berubah (saatnya berubah!). Kita kudu semangat, disiplin, kerja keras, belajar yang banyak, ta'at beribadah, jauhi perbuatan dosa. Intinya kita harus menjadi mu'min yang sejati gituu.. Spiritnya donk spiriiittt! Biar kejayaan Atlantis terulang kembali di Indonesia ini. Dan yang lebih penting lagi, karena jumlah muslim terbesar dunia ada di sini, peradaban muslim Indonesia bakalan maju dan jaya.
OK, Pren. Jadul aja bisa, kenapa sekarang enggak!? Tul khan? (a2i)
TAHUKAH KAMU?
Jalannya (Pergeseran) Benua
Allah Berfirman : "Dan apakah kamu kira gunung-gunung itu diam di tempat? Padahal gunung-gunung itu berjalan seperti jalannya awan..." (Q.S. an Naml : 88).
Gunung-gunung itu menempel di bumi, dalam hal ini benua. Jadi, benua pun berjalan atau bergeser. Ini kata Allah. Gimana kata ilmuwan? Sudah dibuktikan secara ilmiah, lempeng benua itu berjalan (bergeser) tiap tahun sejauh 10-15 cm. Klop khan? Subhanallah...

Senin, 31 Agustus 2009

LINCAH(Lintas Cahaya): My Honey Got Trouble, Jangan-jangan…….. (Rhyzna_Ngel Courtesy)

Metamorphosiscinta. Mendung tak berarti hujan. Ungkapan pepatah ini kembali membuatku harus menarik ulur kejadian demi kejadian yang menimpaku. Yah, sebenarnya ini bukan benar-benar sebuah musibah, tapi lebih tepatnya PERINGATAN. Bagaimana tidak, pagi itu(20/08) di kampus yang masih dikabuti asap-asap kecil kendaraan, aku harus disibukkan dengan ulah si “Honey”. Sebelum kudapati masalah itu, kutarik meja dan kursi untuk menyiapkan posko pelayanan informasi mahasiswa baru di kawasan parker dosen. Yah, ini adalah waktu-waktu terakhir registrasi mahasiwa baru (maba), di mana semua lembaga/organisasi baik dari jurusan atau fakultas menerjunkan prajuritnya untuk memberikan pelayanan dan informasi kepada seluruh mahasiswa baru, termasuk juga lembaga/organisasiku. Kami berusaha memberikan pelayanan terbaik untuk mereka yang tentu begitu asing dengan suasana perkampusan, apalgi bagi mereka yang berasal dari luar daerah. Paling tidak, usaha kami ini dapat membuat mereka tidak kewalahan akan ruwetnya alur registrasi itu. Yah, kupilih parkiran dosen sebagai tempat mangkalku karena tempat itu cukup representative untuk didatangi mahasiswa baru. Kusediakan berbagai macam ATK di meja itu, lem, isolasi, gunting, dan segala macam peralatan yang akan dibutuhkan maba. Kutaruh juga selebaran yang dibuat panitia berisikan informasi lengkap tata cara registrasi dengan tetep bengek pembebanan biaya masing-masing fakultas. Kuspelipkan juga beberapa kertas berisikan selayng pandang untuk mengenalkan lembaga/organisasi kami pada mereka agar ketika perkuliahan dimulai, mereka tak lagi asing mendengan lembaga/organisasi kami disebut. Tak lupa kutaruh sepasang buku tamu, masing-masing untuk laki-laki dan wanita tepat di ujung tengah meja agar mahasiswa baru dapat dengan mudah mengisikan biodatanya di situ sembari menanyakan kebingungan mereka. Oh ya, satu lagi, papan bertuliskan PINK MABA (POSKO INFORMASI DAN KONSULTASI MAHASISWA BARU) segera kukeluarkan dari markas sebagai penanda ada perhentian di sini untuk segala macam info yang dibutuhkan.
Hmm, semua sudah selesai. Hanya tinggal menunggu wajah-wajah penanya saja. Mumpung masih sepi, kuajak si “honey” keluar dari persembunyiannya. Kusentuh dan tekan tombol bulayt kecil tubuhnya untuk membuatnya mampu bercengkerama dneganku. Sepertinya ia akan bersamaku dua jam ke depan tanpa harus menyambungkannyake aliran yang m\siap mengisinya kembali. Aku sudah mempersiapkannya sejak malam tadi agar dia tak cepat drop bersamaku. Kuberikan ia kurang lebih dua jam asupan suplemen di dalam tubuhnya. Akhirnya, dia mulai menampakkan kerinduannya padaku (kayaknya ada yang ge’er nih). Tulisan Windows XP mulai Nampak di layarnya. LOADING….
Huppz, tunggu, loadingnya lama banget hingga mucul tulisan press F2 to utility di bagian kiri ujung bawah layar. Kuturuti apa yang dikehendaki olehnya. Empat detik berikutnya, mucul tulisan-tulisan yang aku tak mengerti maksudnya. Tertulis semacam info tentang si “Hiney” seperti jenis windows yang dipakai, kapasitas,d an lain-lain yangs ama sekali tak masuk ke dalam otakku. Aku tak mau ambil pusing, kutekan lagi powernya untuk mematikannya dengan harapan setelah menyalakannya kembali, si “honey akan kembali seperti sedia kala. Okey, dia mati dan kunyalakan kembali powernya. Kutunggu responnya tapi tenyata hasilnya sama. Kulakukan hal yang sama hingga beberapa kali dan yang terakhir kubiarkan ia bekerja sendiri tanpa mengutak-atik F2. Kali ini kutunggu dengan perasaan was-was dan gelisah.
“Mba, numpang nanya!” sosok pria yang rupanya maba itu mengalihkan konsentrasiku.
“Iya, kenapa?” sahutku singkat
Rupanya ia masih harus meminta tanda tangan pengajar wali untuk kartu rencana studinya. Maka kutunjukkan ia lokasi di mana pengajar wali itu berada (baca: ruang dosen). Ia pun mengangguk-angguk dan segera berlalu dari hadapanku seraya berucap terima kasih. Setelah menyodorkan sedikit senyuman padanya, kualihkan kembali mataku ke layar si “honey yang baru kunyalakan lagi tanpa memainkan keyboardnya. Namun apa yang terjadi? Tulisan-tulisan aneh kembali muncul d layarnya. Aku tak menanngkap pesannya karena aku belum benar-benar mengerti dunia si “Honey”. Bebrapa kata yang sempat kuterjemahkan, “Operasi gagal”. Hmm, ku urut dadaku sembari kembali mematikannya. Kuelus-elus si “Honey” sebentar dan menekan tombol powernya lagi. Hal yang sama terjadi lagi, tapi kali ini kudiamkan saja.”Diemin aja dulu, ntar juga baik sendiri,” nasehat rekanku yang menemani menjaga posko.
“Mba, balikin KRSnya di mana?”
“Mba, Pak Blablablanya ada?”
“Mba, tahu kapan masuk Kuliah?”
Pertanyaan-pertanyaan itu terjawab dengan cepat, namun tidak dengan si “Honey”. Kulirik ia, ah ternyata tak ada perkembangan yang menggembirakan. Dia benar-benar ngambek padaku.
Jangan-jangan aku terlalu diforsir menggunakannya, mengajaknya bermain tapi kelelahannya tak kuperhatikan. Jangan-jangan aku terlalu lama berduaan dengannya, hingga kerjaan yang lainpun lambat selesainya. Jangan-jangan aku terlalu asyik dengannya, sampai-sampai shalatku saja kadang telat karena enggan meninggalkannya. Jangan-jangan cintaku telah terbagi dengannya, hingga mengabaikan Allah yang senantiasa memberikan cinta-Nya untukku. Jangan-jangan karena Facebook, aku jadi lalai. Astaghfirullah, Betapa aku tak tahu diri pada-Nya. Sudah tahu bahwa diriku bukan apa-apa di mata-Nya, masih saja terlalu asyik dengan yang lain. Melambung tinggi dengan dunia si “Honey”. Alhamdulillah, Allah masih sayang terhadapku, hingga Ia tak ragu memberiku sebuah peringatan. Peringatan agar aku tak lena akan nikmatnya suguhan dunia. “Honey, jangan rusak lagi ya!”

WARNING: OBRAL JANJI? NO WAY… (Rhyzna_metamorphosiscinta)

Metamorphosiscinta. Geram sekali rasanya mendengar ikatan-ikatan yang berusaha dilontarkan oleh sang pencinta untuk yang dicintainya. Ingin kukecam oknum-oknum terkait karena telah melakukan penindasan. Memang benar, penindasan ini bukan penindasan fisik yang menyakiti tubuh. Lebih dari itu, penindasan ini lebih berbahaya karena ia akan menghancurkan seluruh sendi-sendi kekuatan seseorang. Telah berani-beraninya ia menyerang kunci utama penggerak nurani manusia. Itulah penindasan hati, dimana pertama-tama ia akan membuat noda hitam di hati hingga berakar, lalu menyusup pada keimanan seseorang, hingga sampailah ia dipermukaan, hidup jadi tak tenang, makan jadi tak teratur, tidurpun tak lelap.
Seorang sahabat sebut saja si E mengaku telah diminta seseorang untuk menunggunya hingga ia lulus dari studinya untuk meminang si E. Atau seorang teman, sebut saja si K yang memberikan janji untuk menikahi seorang gadis tapi dalam tempo bebrapa tahun ke depan. Astaghfirullah, aku tak habis pikir mengapa banyak oknum yang memberikan pernyataan “minta ditunggu” seperti itu dan sialnya sang korban mengamini permintaan untuk menunggu. Sudah nggak percaya sama jodoh atau gimana? Lupa ya, Allah sudah nulis jodoh semua makhluknya di lauhul mahfudz? Betapapun kuatnya janji, kalau suatu saat ternyata bukan jodoh, mau di apa? Marah, kesal, sedih, kecewa? Atau mau bunuh diri sekalian? Nambahin dosa aja lu, mas, non!
Coba deh mikir beban yang sama-sama disandang setelah menyatakan sepakat dengan perjanjian itu. Seperti yang telah kukatakan sebelumnya, hati jadi tak tenang karena terlalu gelisah menanti ia yang tak pasti, makan dan tidurpun jadi tak lelap mikirin si do’i yang entah tahun ke berapa ia akan menepati janjinya. Untung-untung kalau ditepatin, kalau datang-datang ia sudah bawa 3 anak, mau gimana? Sudah ibadah terganggu, tubuh kurus kering, dan kulit jadi keriput karena menunggu terlalu lama. Hmm, kenapa sih mesti pake janji-janji segala? Kenapa nggak langsung datang ke ortu aja kalau memang yakin itu jodohmu? Untuk yang cewek, kenapa sih suka nggak tegas kalau dapat janji-janji cowok yang belum tentu jodohmu itu. Kalau memang kalian berniat untuk married, marriedlah dengan segera. Atau diam, jangan nyatakan, tinggalkan, dan istighfar jika membuat satu sama lain terusik dan tersiksa tentunya. Untuk apa diungkapkan sekarang kalau belum siap membina rumah tangga? Alasan saling mengenal terlebih dahulu, pedekate, dan penjajakan sudah nggak zaman, mas! Sekali lagi, itu hanya akan membuat ibadah terganggu. Buktinya, ada nggak pacaran yang mampu menghindari masalah cemburu, marah, berantem, nangis, dan kecewa? Yang ada shalat jadi nggak khusyuk karena mikirin si do’i sekarang jalan bareng siapa, jangan-jangan si do’i selingkuhin aku, jujur nggak dia sama aku, sayang nggak dia sama aku? Wheuuuk, su’errr deh aku pengen muntah nulisnya.
Bener aja, beberapa dari oknum tidak menempuh masa pacaran, tapi kata-kata “Kamu mau nggak nunggu aku beberapa tahun lagi?” sama aja penghancurannya. Sedikit banyaknya pasangan ini akan mulai terpikirkan satu sama lain sembari menanti. Betapa aku menyayangkan karena pelaku yang tertangkap olehku adalah yang tekun belajar agamanya. Tapi kenapa masih menggampangkan soal rasa? Takut si dia diambil? Wah bro gaswat, itu tandanya kamu nggak bener-bener percaya sama ketentuan Allah. Yakinlah Allah akan memberikan yang terbaik untukmu. Tentu dengan cerminan dirimu sendiri. Jika kamu baik, maka baik pulalah jodohmu, dan begitupun sebaliknya.
Sekali lagi aku takkan bosan mengatakan wa bil khusus untuk kaum Adam,”JANGAN SUKA OBRAL JANJI!” karena wanita mengedepankan hatinya, sekali ia menangkap sukar baginya untuk melepaskan. Nggak kasihan sama si cewek? Mau jadi Playboy, Mas? Jadul banget cara loe. Hadapin sini gue (wuiih nantang nih, kidding bro!). Kaum hawapun begitu, jangan mudah percaya dengan janji. Jaga hatinya biar nggak kotor dan semoga Allah selalu menunjuki jalan-jalan yang lurus bagi kita semua. Amin.
*********
Sesungguhnya cinta itu tidak membebani
Tidak pula menyiksa
Seseorang yang mecintai tidak akan membiarkan yang dicintai terluka
Apalagi membuatnya terbebani hingga menangis pilu karena cinta
Sesungguhnya orang yang mencintai tidak akan membiarkan ibadah yang dicintai terganggu karena terpikir oleh beban rasa
Tidak pula ingin merusak hatinya
Percayalah dengan ketetapan Allah
Karena Allah telah mengatur segalanya….

Senin, 24 Agustus 2009

Setetes Embun Metamorphosis Cinta


Ini aku sisipkan sepenggal kata
Memintamu simpankannya dalam memori
Bukalah bila tak lagi menemukanku
Bila saja ending telah menyapa kisahku
Jangan kau jilid ulang lembaran-lembaran itu
Biar bersampul lusuh dengan cetakan-cetakan asli dariku
Biar dengan intonasi yang telah aku gariskan
Tanpa tambahan majas ataupun kiasan
Aku tak butuh litotes untuk merendahkan diriku
Akupun tak butuh hiperbola agar mereka menatapku
Tak perlu kau taburi ameliorasi ataupun sinestesia
Dan jangan sekali-kali memberi peyorasi dalam karyaku
Bingkaikan aku dengan bahan apapun yang kau punya


Metamorphosiscinta. Alhamdulillah, segala puji dan syukurku hanya kuhaturkan pada Allah Swt, Tuhan semesta Alam, yang maha pengasih lagi maha penyayang. Yang memiliki hari pembalasan. Hanya kepada-Nya lah kita menyembah dan hanya kepada Dia-lah kita wajib memohon pertolongan. Mintalah pada-Nya agar kita selalu ditunjuki jalan-jalan yang lurus. Yaitu orang-orang yang telah di beri Nikmat kepadanya, bukan (jalan) mereka yang dimurkai,dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat. Shalawat serta salam senantiasa tercurah kepada Nabiyullah SAW yang telah dengan susah payah bahkan dengan darah beliau telah mengizinkan kita untuk menghirup indahnya berislam. Serta untuk para sahabat, istri, dan keluarga beliau, hingga para pendahulu kita yang istiqamah hingga akhir zaman.
Tak pernah bosan kuserukan kalimat ‘selamat bermetamorpshosis’ bagi kita semua. Karena kuyakin tiap insan ingin berupaya membuat dirinya lebih baik dari sebelumnya. Jika seekor kupu-kupu yang cantik harus mengalami perjalanan yang panjang sebelum akhirnya ia menjadi cantik, maka manusiapun harus mendapatkan perlakuan yang sama sebelum akhirnya ia siap diorbitkan menjadi insan yang luar biasa. Siap ditempa, sakit, dan menderita sebelum akhirnya menjadi insan dambaan umat. Tulisan-tulisan diblog ini kupersembahkan untuk semua yang ingin menjadi kupu-kupu cantik terbang menggapai langit tanpa banyak yang mampu menyentuhnya. Ku ingin menciptakan ia yang senantiasa cinta pada Rabbnya, ia yang taqwanya menghunjam kuat dalam raga dan jiwanya, ia yang pandai bersyukur pada Rabbnya yang memberikan puluhan bahkan puluhan ribu nikmat, ia yang tampak kuat walau sedang lemah, ia yang tampak tegar setegar karang walau dilanda musibah, ia yang tampak tenang walau dilanda gundah, ia yang pantang mengeluh walau badai menghadang tiada henti, dan ia yang pandai mengambil ibrah atas segala sesuatu yang menimpanya. Aku tak menganjurkan untuk mengeluh, namun jika ada pelajaran di dalamnya seperti yang sering kutuliskan di Babarata(bagi-bagi rasa dan cerita) lakukan namun jangan terlalu sering, Tapi jika dengan mengeluh hanya akan meluluh lantahkan semangat dan azzam yang telah terpatri kuat di dalam dada, jadikan saja keluhan itu musuh besar bagimu. Naudzubillah, semoga kita bukan termasuk golongan orang-orang yang suka mengeluh. Amin.
Kutulis blog ini karena kecintaanku yang mendalam terhadap metamorphosis. Kutulis untuk sarana saling mengingatkan, bahkan tak jarang dengan tulisan ini justru telah mengingatkan diriku sendiri. Kutulis Babarata karena kuhargai pengalamanku yang dibaliknya ternyata ada buah yang bisa kupetik dan kubagikan untuk orang lain agar yang lainpun bisa merasakan buahnya. Sebagaimana Allah telah berfirman dalam kitab terindahnya surah Ar-Ra’d: 17,”….Adapun buih itu akan hilang sebagai sesuatu yang tiada harganya, adapun yang memberi manfaat pada manusia, ia akan tetap tinggal di bumi.” Aku tak mau menjadi buih yang cepat menhilang, kuingin adanya diriku memberikan sumbangsih terbaik yang bisa kuberikan untuk agamaku. Aku tak takut ilmuku akan hilang, karena Allah tak akan memutus ilmuku karena telah kubagikan, bahkan justru ia akan bertambah. Kutulis artikel, puisi dan cerpen sebagai apresiasiku untuk mengetuk pintu hati yang terkadang kehilangan kunci juga sebagai pendobrak semangat perubahan. Kusertakan juga sirah dan tulisan-tulisan dari sumber lain sebagai penanda betapa dahsyatnya Islam itu dengan para pendahulu yang luar biasa. Kusadur beberapa tips untuk dipraktekkan. Kubukakan wawasanmu dengan memasukkan beberapa blog yang bisa kau buka kapan saja. Kuberikan juga beberapa essay berbahasa inggris agar bisa menjadi referensi bagi yang harus menulis essay (kalau ada kesalahan dalam grammatical tolong dikoreksi karena essay yang kucantumkan pasti banyak kurangnya). Yang perlu kusadari tulisanku bukanlah tulisan sang penulis ulung. Tentu banyak kurang dan cacatnya. Tapi semoga bisa memberikan sedikit kontribusi dalam metamorphosis dan wawasanmu. Saran dan Kripik pedasnya selalu kunanti. Komentar saja seandainya apa yang kutulis ternyata tidak benar, agar tulisan-tulisan ini bisa mendapat perbaikan. Pesan terakhirku, berbagilah dengan menulis karena menulis adalah sarana ampuh yang bisa menghipnotis pembaca untuk mengerjakan sugesti sang penulis. Paparkan, puji, dan gertaklah orang-orang di sekitar dengan tulisanmu. Akhirul kalam, semoga Allah mengampuni segala kesalahanku. Amin.

Aku memang bukan penerjemah Inggris, Arabia, ataupun Prancis
Yang mampu pahami kata demi kata dengan vocabulary yang mereka miliki
Tapi semoga kupaham sedang butuh apa saudaraku saat ini

Aku memang bukan Thomson yang mengalahkan teori Dalton karena penemuan atom positifnya
Walau Rutherford pun ternyata mematahkannya
Tapi semoga kumampu mengalahkan keengganan dalam mengingatkanmu

Bahkan aku bukan seorang Christian Bautista
Dengan wajah yang memikat dan suara khas sang biduan
Dengan tema colour everywhere nya
Tapi semoga kumampu mengisi waktu luangku untuk mengingat Rabbku
Dan mampu getarkan hatimu dalam semangat perubahan

Berusahalah untuk memahami bukan dipahami…
SELAMAT BERMETAMORPHOSIS..^_^..

RINAI: 30 Hari Mencari Cinta (Rhyzna_metamorphosiscinta)


Ramadhan Indah Nan Islami (RINAI)
Metamorphosiscinta. Alangkah indahnya bulan sesudah bulan sya’ban ini. Teduh menyapa hati yang gundah gulana, bernyanyi syahdu dengan nuansa putih, dan menyatu bersama bingkai taqwa. Bulan penuh pengampunan dimana pintu-pintu surga dibuka dan pintu neraka ditutup, bahkan para setanpun dibelenggu. Bulan penuh kejaiban, dimana tiba-tiba saja semua orang bertandang ke rumah Allah setiap hari, hiruk pikuk manusia mengenakan pakaian santun menutup aurat, lagu islami pun mulai bertebaran di seluruh media elektronik. 30 hari ini tiba-tiba saja semua orang berubah dermawan, fakir menjadi raja dan raja pun menjadi bangsawan yang dengan rela hati turun dari singgasananya untuk menyapa rakyatnya yang jelata. Ramadhan oooh ramadhan… senangnya melihat seleb tampil dengan koko dan kerudung, remaja giat mengikuti pesantren ramadhan, begitu nakalnya lidahku, ayah, ibu, bahkan semua saudaraku hingga tak mampu berhenti bermain bersama Al-Qur’an.

Behind the Shine of Ramadhan
Pernahkah kita memikirkan mengapa Allah begitu baik hati di 30 hari ini? Ia berikan balasan langsung kepada kita yang berpuasa. Ia berikan janji pasti dengan dua kenikmatan sekaligus yaitu kenikmatan ketika berbuka puasa dan ketika bertemu dengan-Nya. Ia berikan kemudahan bertobat, bahkan bagi orang yang berhimpun dosanya. Ia lipatgandakan pahala ibadah, bahkan doa yang sungguh-sungguh akan mudah diijabah oleh Allah pada bulan ini. Tahukah kalian sebab-musababnya? Hanya satu, semua itu karena begitu sayangnya Allah kepada kita. Begitu ruginya orang yang tidak membukakan pintu bagi tamu agung ini. Betapa berlimpahnya kebaikan Allah yang turun di bulan ini, AL-Qur’an diturunkan di bulan Ramadhan, bulan ini juga adalah kemenangan kaum muslimin atas perang badar, bahkan di bulan ini Allah telah memenangkan Rasulullah dalam pembebasan kota Mekkah Al-Mukaramah hingga berbondong-bondonglah manusia masuk ke dalam agama Allah Bulan ini adalah bulan penuh berkah di mana Allah akan menurunkan Rahmat-Nya bagi siapa saja yang berjanji memperbaiki ibadahnya, Pengampunan dosapun akan diberikan bagi siapa saja yang benar-benar bertaubat atas segala dosa-dosanya. Allahpun akhirnya akan menjauhkan api neraka yang maha dahsyat panasnya bagi yang benar-benar memanfaatkan momen ini untuk melakukan perubahan diri menuju insan muslim yang berkualitas. Subhanallah!!!

I’m Glad to See You….
Kedatangan Ramadhan ibarat presiden masuk kampung kumuh dan menyinggahi salah satu penghuni gubuk reot. Penghuninya adalah kita yang sehari-harinya tak mampu mengurusi diri sendiri, sedangkan sang tamu Negara begitu mulianya mengurusi Negara yang rakyatnya tak semuanya berterima kasih atas kerja keras sang kepala Negara. Hanya mengeluh dan menyalahkan keadaan atas penderitaan hidupnya.
I’m glad to see you… pastilah ini yang akan terucap untuk bapak presiden. Menyambutnya dengan berbinar-binar dan penuh harapan akan berita yang dibawanya. Tak lupa memberikan jamuan spesial itulah juga sikap yang akan kita lakukan jika menemui kesempatan langka ini. Begitulah seharusnya sikap kita dalam menemui bulan penuh maghfirah ini.
Rasulullah bersabda, "Telah datang kepadamu bulan Ramadhan, bulan yang diberkahi. Allah mewajibkan kepadamu puasa didalamnya, pada bulan ini pintu-pintu Surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup dan para setan diikat, juga terdapat pada bulan ini malam yang lebih baik daripada seribu bulan, barangsiapa tidak memperoleh kebaikannya maka dia tidak memperoleh apa-apa."

Thirty Days to be A Beautiful Butterfly…
Tiga puluh hari terlalu singkat untuk sebuah perubahan total, seperti kupu-kupu tak akan ada jika telur tak menetas menjadi ulat, dan ulatpun harus menjadi kepompong dulu baru menjadi seekor kupu-kupu yang cantik. Tiga puluh hari ini adalah sarana pembersihan racun-racun hati yang mengendap dan bersarang di mental dan spiritual kita. Berikan suplemen plus-plus untuk pembasmian racun karena menahan lapar dan haus saja takkan cukup. Tambahkan rutinitas pengisi ruhiah agar racun tak lagi menjalar dan mudah terdelete. Deteksilah dengan kegiatan spiritual pada malam hari, shalat malam dan lakukan perenungan yang dalam karena petunjuk Allah akan terbuka bagi orang-orang yang berusaha meluangkan waktunya terutama pada malam hari. Basahi selalu lidah dengan ayat-ayat Allah dan dzikir untuk membuka pintu hati dan pikiran akan kebenaran dan keesaan Allah. Sabar… sabar… sabar… Jaga kestabilan emosi agar puasa kita bernilai. Berjanjilah pada diri sendiri untuk mengisi ramadhan dengan ketaatan. Hingga pertanda Lailatul qadarpun menghampiri kita, tentu bukan berupa benda yang bisa diprediksi manusia. Penandanya yaitu kuatnya keyakinan untuk kembali fitrah. Ia merasakan perubahan fundamental pada dirinya sehingga merasa terlahir kembali dengan paradigma baru yaitu paradigma fitrah seperti kupu-kupu cantik yang baru keluar dari kepompong dan memutuskan bahwa hidupnya harus berubah.

A lil bout Lailatul Qadar
Lailatul qadar bukanlah seperti mitos bintang jatuh yang mampu mengabulkan permintaan begitu saja tanpa usaha. Seperti yang dijelaskan Allah dalam firman-Nya:"Lailatul Qadar itu lebih baik dari pada seribu bulan." Maksudnya, beribadah di malam itu dengan ketaatan, shalat, membaca, dzikir dan do'a sama dengan beribadah selama seribu bulan, pada bulan-bulan yang di dalamnya tidak ada Lailatul Qadar. Dan seribu bulan sama dengan 83 tahun 4 bulan. Malam itu dinamakan Lailatul Qadar karena keagungan nilainya dan keutamaannya di sisi Allah Ta 'ala. Juga, karena pada saat itu ditentukan ajal, rizki, dan lainnya selama satu tahun, sebagaimana firman Allah : "Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah." (Ad-Dukhaan: 4).

Let’s Go to Celebrate Idul Fitri
Idul Fitri adalah hari pembagian hadiah dimana semua umat muslim telah mampu menuntaskan ramadhannya dengan sempurna. Di mana kita menunjukkan suka cita dalam kemenangan kita menjalani tiga puluh hari puasa. Beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika idul Fitri, yaitu:
1. Shalat malamlah pada malam Idul Fitri
2. Persiapkan diri untuk shalat ‘Id. Terlebih dahulu mandi, berpakaian rapi, memakai wangi-wangian dan disunnahkan makan sebelum pergi shalat ‘id
3. Disunnahkan mendatangi tempat-tempat shalat ‘Id dengan berjalan kaki ketika jaraknya tidak terlalu jauh dan bertakbirlah
4. Melewati jalan yang berbeda ketika berangkat dan pulang shalat ‘Id(dimaksudkan sebagai sarana silaturahim dengan orang yang berbeda)
5. Saling bermaaf-maafan
6. Jangan berlebihan dalam merayakan Idul Fitri, baik dalam berpakaian, dandanan, makanan, dan hiburan, candaan, dan uang.
7. Jangan mengulur-ulur waktu shalat

Like “Snakes on a Plane”
Ratusan ular bertebaran di dalam pesawat yang penuh dengan penumpang. Banyak penumpang yang tewas mengenaskan karena tak mampu menghindari serbuan ular yang membabi buta. Namun akhirnya demi sebuah keselamatan, seorang penumpang bermodalkan prestasi mengendalikan pesawat dalam playstation berani mengendalikan pesawat yang pilotnya telah mati karena serbuan ular. Itulah orientasi kita, pesawat adalah dunia yang memfasilitasi kita, ular ibarat dosa yang selalu menyerbu kita, dan sang korban yang mengenaskan ialah manusia yang lemah pertahanannya terhadap benteng-benteng dosa. Keyakinan seseorang dalam perubahan dirinya setelah melalui ramadhan ibarat sang pengendali pesawat gadungan yang memiliki prestasi dalam prmainan fantasi pesawat berani membuktikan kemampuannya pada pendaratan pesawat sesungguhnya. Selamat bermetamorphosis! ^_^

Dad ‘N Mom, forgive me for my faults. My sister, cute brother, and friends I’m so sorry so much for my mistakes.

Perbanyak amalan ibadah d bulan Ramadhan ini!

“Perbanyak amalan ibadah di bulan Ramadhan ini,” tanpa ragu-ragu kupastikan semua sepakat tentang adanya ungkapan ini. Di sini kusediakan beberapa amalan yang bisa dikerjakan di bulan ramadhan, sebut saja tabel ini sebagai tabel evaluasi.

*) khusus untuk laki-laki
**) khusus untuk wanita

Biasakan untuk mengisi tabel evaluasi ini untuk mengetahui perkembangan kadar amalan kamu. Siap bermetamorphosis bukan??? Jangan sia-siakan momentum ramadhan ini sebagai ajang perbaikan kualitas diri. Satu hal yang jangan pernah terlupakan, jika Ramadhan berakhir, kontinuitas kegiatan amalan kamu harus tetap berjalan. Karena jika terjaga kesinambungannya berarti Ramadhanmu sukses. Dan jika ternyata setelah Ramadhan tak sedikitpun terasa perubahan berarti dalam dirimu, dapat dinyatakan Ramadhan anda belum berhasil. Maka segeralah beristighfar dan senantiasa memperbaiki diri sebelum semuanya terlambat. Keep fight!!!

Tahukah Kamu: Kura-kura Lebih kreatif Daripada Kupu-kupu (Rhyzna_metamorphosiscinta)


Kura-Kura itu……..
Jalannya lebih lambat daripada binatang lainnya
Walaupun nggak selambat Ulat
Sementara Kupu-kupu........
Warnanya beraneka ragam,
Lucu,
Unik,
Bisa terbang lagi...
Terus kenapa Kura-kura di anggap lebih kreatif?????


Metamorphosiscinta. Tenang, sobat. Tongkrongin terus ni bacaan. Bakalan dijelasin kenapa bisa? Sebenernya kalau diliat dari binatangnya, yang bakalan ada dipikiran kamu, ya kayak yang di atas. Unfortunately, yang kita bicarain di sini sebenernya Kura-kura dan Kupu-kupu versi mahasiswa, bro...

MAKSUDNYA???
Gini lho, Kura-kura dan Kupu-kupu dalam versi kita itu adalah lambang mahasiswa pada umumnya. Kalau nggak Kura-kura ya dia kayak kupu-kupu. Intinya Kura-Kura itu perumpamaan buat mahasiswa yang kerjaannya setelah atau sebelum kuliahnya adalah rapat, atau membicarakan hal yang memerlukan penyelesaian dan melaksanakan kegiatan untuk civitas akademika. Dia nggak punya waktu banyak untuk mengerjakan hal-hal yang nggak ada gunanya, kayak sekedar ngerumpi, ngobrolin cewek, ngebersihin motor yang sebenernya nggak kotor, shopping, dan lain sebagainya. Sedangkan kupu-kupu itu ya kebalikannya, selesai kuliah ya ngacir nggak tahu kemana tujuannya.

EMANK KALAU RAPAT, ADA GUNANYA YA?
Jelas dong, asalkan rapatnya nggak cuma sekedar datang, duduk, dan ngobrol melenceng kemana-mana. Ini urgent bin penting buat kamu yang baru ngubah identitas dari siswa ke mahasiswa. Yang jelas bukan siswa maha. Ada panduannya nih biar kamu nggak berhenti dari aktifitas setelah kuliah.
”Dan katakanlah, ”Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga rasul-Nya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) yang mengetahui yang Ghaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan.”
(QS. At-Taubah:105)
1. Aku bukan mahasiswa apatis
Ini nggak boleh lengket atau nyenggol kamu sedikitpun. Apatis artinya mahasiswa yang nggak mau tahu tentang sesuatu yang ada di sekitarnya. Kamu nggak ngerti kan gimana bahayanya BHP itu seandainya dijalankan? kamu nggak tahu kan gimana susah dan senangnya berada dibalik layar sebuah kegiatan? Kamu nggak tahu juga kan kalau masih banyak hal yang perlu bantuan kita? Makanya, jangan cuma jadi Kupu-Kupu dong (Kuliah-pulang-kuliah-pulang)...
2. Aku ini tonggak keberhasilan
Menyortir lagu totalitas perjuangan:

Kepada para mahasiswa
Yang merindukan kejayaan
Kepada rakyat yang kebingungan
Dipersimpangan jalan
Kepada pewaris peradaban
Yang telah menggoreskan sebuah catatan kebanggaan
Dilembar sejarah manusia
Wahai kalian yang rindu kemenangan
Wahai kalian yang turun ke jalan
Demi mempersembahkan jiwa dan raga
Untuk negeri tercinta

Revolusi…. Revolusi… Revolusi sampai mati……

Nah, yang ini nih baru boleh ada di diri kamu. Kamulah orang yang mampu membuat perubahan. Kenapa dikatakan demikian? Karena kamu pemuda bangsa. Seorang pemuda memiliki semangat yang lebih dibanding komunitas manusia lainnya, yaitu orang tua dan anak-anak. Semangatmu itu masih menggebu-gebu ketika harus dibebankan tugas yang berat dan diberikan permasalahan yang besar. Buktinya, Siapa yang berhasil menumbangkan rezim Soeharto dengan orde barunya kemudian digantikan dengan reformasi? Mahasiswa khan? Masih banyak lagi lho bukti-bukti nyata yang bisa kamu amati.
3. Aku ini kreatif
Sebagai pemuda, kamu memang harus kreatif. Tapi kreatif yang seperti apa, itu yang harus kamu tahu.
 Sebagai mahasiswa Kura-kura(Kuliah-rapat-Kuliah-Rapat), kamu harus tahu bahwa beramal itu wajib, memperbanyak yang kamu bisa adalah ibadah, dan tolong menolong dalam kebaikan adalah jihad.
 Banyak bicara bukanlah jalan seorang mahasiswa Kura-kura, pengorbanan dan prestasilah kunci keberhasilannya
 Kerjasama adalah prinsip yang harus menjadi kewajiban dan kebutuhan dalam menegakkan apa yang menjadi kebenaran, khususnya agama kita, islam. baik di dalam organisasi, maupun perkumpulan lainnya.
 Tanamkan sabar untuk mengusir sekedar kelelahan dan kebosanan ketika sedang berjuang mencapai tujuan.
 Kemauan keras harus tetap ada dalam menyelesaikan tugas2 kita sebagai generasi perbaikan negeri tercinta ini.
 Saling menolong dan menasehati juga perlu lho.

Okhay, mari buktikan kalau kita semua BISA!!! Bisa mengadakan perubahan yang berarti untuk kampus kita. Bahkan bisa memperbaiki bangsa kita yang sedang butuh pertolongan jiwa-jiwa muda seperti kalian. SALAM PERUBAHAN!!!

”SELAMAT DATANG PARA INTELEKTUAL MUDA. SEMOGA HADIRNYA KALIAN MERUPAKAN PENANDA LAHIRNYA GENERASI BARU DALAM TONGGAK KEBERHASILAN SEJARAH MAHASISWA”

T-Lat (Tuntunan Kilat): Berbagai sumber

1. 4 hal sebelum tidur (Tafsir Haqqi)

Rasulullah berpesan kepada Aisyah ra : “Ya Aisyah jangan engkau tidur sebelum melakukan empat perkara, yaitu :

1. Sebelum khatam Al Qur’an,
2. Sebelum membuat para nabi memberimu syafaat di hari akhir,
3. Sebelum para muslim meridloi kamu,
4. Sebelum kaulaksanakan haji dan umroh....

“Bertanya Aisyah :
“Ya Rasulullah.... Bagaimana aku dapat melaksanakan empat perkara seketika?”

Rasul tersenyum dan bersabda : “Jika engkau tidur bacalah : Al Ikhlas tiga kali seakan-akan kau mengkhatamkan Al Qur’an.

Membacalah sholawat untukKu dan para nabi sebelum aku, maka kami semua akan
memberi syafaat di hari kiamat.

Beristighfarlah untuk para muslimin maka mereka akan meredloi kamu.

Dan,perbanyaklah bertasbih, bertahmid, bertahlil, bertakbir maka
seakan-akan kamu telah melaksanakan ibadah haji dan umroh”

2. EMPAT SITUASI

Dalam hidup ini, kita dapat merangkum berbagai situasi dalam menghadapi sesama kita menjadi 4 :

1. Jika kita menghadapi orang yang lebih pintar dari kita. Maka itu adalah saat dimana kita menimba ilmu darinya.

2. Jika kita menghadapi orang yang sama pintarnya dengan kita. Maka itu adalah saat dimana kita saling bertukar pikiran
dengannya.

3. Jika kita menghadapi orang yang lebih bodoh dari kita. Maka itu adalah saat dimana kita memberikan ilmu kita kepadanya.

4. Dan jika kita menghadapi orang bodoh namun banyak bicaranya.Maka itu adalah saat bagi kita untuk diam.

3. Tiga cara bersyukur
''Dan jika kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.'' (QS Alnahl [16]: 18).

Bersyukur merupakan salah satu kewajiban setiap orang kepada Allah. Begitu wajibnya bersyukur, Nabi Muhammad yang jelas-jelas dijamin masuk surga, masih menyempatkan diri bersyukur kepada Allah. Dalam sebuah hadis disebutkan, Nabi selalu menunaikan shalat tahajud, memohon maghfirah dan bermunajat kepada-Nya. Seusai shalat, Nabi berdoa kepada Allah hingga shalat Subuh.

Bersyukur merupakan salah satu ibadah mulia kepada Allah yang mudah dilaksanakan, tidak banyak memerlukan tenaga dan pikiran. Bersyukur atas nikmat Allah berarti berterima kasih kepada Allah karena kemurahan-Nya. Dengan kata lain, bersyukur berarti mengingat Allah yang Mahakaya, Maha Pengasih, Maha Penyayang, dan Maha Penyantun.

Para ulama mengemukakan tiga cara bersyukur kepada Allah.
Pertama, bersyukur dengan hati nurani. Kata hati alias nurani selalu benar dan jujur. Untuk itu, orang yang bersyukur dengan hati nuraninya sebenarnya tidak akan pernah mengingkari banyaknya nikmat Allah. Dengan detak hati yang paling dalam, kita sebenarnya mampu menyadari seluruh nikmat yang kita peroleh setiap detik hidup kita tidak lain berasal dari Allah. Hanya Allahlah yang mampu menganugerahkan nikmat-Nya.

Kedua, bersyukur dengan ucapan. Lidahlah yang biasa melafalkan kata-kata. Ungkapan yang paling baik untuk menyatakan syukur kita kepada Allah adalah hamdalah. Dalam sebuah hadis, Rasulullah bersabda, ''Barangsiapa mengucapkan subhana Allah, maka baginya 10 kebaikan. Barangsiapa membaca la ilaha illa Allah, maka baginya 20 kebaikan. Dan, barangsiapa membaca alhamdu li Allah, maka baginya 30 kebaikan.''

Ketiga, bersyukur dengan perbuatan, yang biasanya dilakukan anggota tubuh. Tubuh yang diberikan Allah kepada manusia sebaiknya dipergunakan untuk hal-hal yang positif. Menurut Imam al-Ghazali, ada tujuh anggota tubuh yang harus dimaksimalkan untuk bersyukur. Antara lain, mata, telinga, lidah, tangan, perut, kemaluan, dan kaki. Seluruh anggota ini diciptakan Allah sebagai nikmat-Nya untuk kita. Lidah, misalnya, hanya untuk mengeluarkan kata-kata yang baik, berzikir, dan mengungkapkan nikmat yang kita rasakan. Allah berfirman, ''Dan terhadap nikmat Tuhanmu, hendaklah kamu menyebut-nyebutnya (dengan bersyukur).'' (QS Aldhuha [93]: 11).

4. 10 Jenis shalat ynag tidak diterima Allah SWT
Rasulullah S.A.W. telah bersabda yang bermaksud : "Sesiapa yang memelihara solat, maka solat itu sebagai cahaya baginya, petunjuk dan jalan selamat dan barangsiapa yang tidak memelihara solat, maka sesungguhnya solat itu tidak menjadi cahaya, dan tidak juga menjadi petunjuk dan jalan selamat baginya." (Tabyinul Mahaarim)
Rasulullah S.A.W telah bersabda bahwa : "10 orang solatnya tidak diterima oleh Allah S.W.T, antaranya :
1. Orang lelaki yang solat sendirian tanpa membaca sesuatu.
2. Orang lelaki yang mengerjakan solat tetapi tidak mengeluarkan zakat.
3. Orang lelaki yang menjadi imam, padahal orang yang menjadi makmum membencinya.
4. Orang lelaki yang melarikan diri.
5. Orang lelaki yang minum arak tanpa mahu meninggalkannya (Taubat).
6. Orang perempuan yang suaminya marah kepadanya.
7. Orang perempuan yang mengerjakan solat tanpa memakai tudung.
8. Imam atau pemimpin yang sombong dan zalim menganiaya.
9. Orang-orang yang suka makan riba'.
10. Orang yang solatnya tidak dapat menahannya dari melakukan perbuatan yang keji dan mungkar."

Sabda Rasulullah S.A.W yang bermaksud : "Barang siapa yang solatnya itu tidak dapat menahannya dari melakukan perbuatan keji dan mungkar, maka sesungguhnya solatnya itu hanya menambahkan kemurkaan Allah S.W.T dan jauh dari Allah."
Hassan r.a berkata : "Kalau solat kamu itu tidak dapat menahan kamu dari melakukan perbuatan mungkar dan keji, maka sesungguhnya kamu dianggap orang yang tidak mengerjakan solat. Dan pada hari kiamat nanti solatmu itu akan dilemparkan semula ke arah mukamu seperti satu bungkusan kain tebal yang buruk."

5. Persiapan menuju akhirat
1. Keimanan kepada Allah subhanahu wata'ala, malaikat, kitab-kitab, para Rasul-Nya dan hari Akhir serta Qadar baik dan buruk.
2. Menjaga shalat fardhu lima waktu di masjid dengan mengerjakannya secara berjama'ah pada waktunya, dengan penuh kekhusyu'an dan mema-hami makna-maknanya. Sedangkan bagi wanita, shalat di rumah adalah lebih utama.
3. Mengeluarkan zakat wajib pada waktunya sesuai dengan ukuran dan sifat-sifatnya yang telah disyari'atkan.
4. Puasa Ramadhan dengan penuh keimanan dan pengharapan pahala dari Allahsubhanahu wata'ala.
5. Haji yang mabrur, sebab tiada balasan baginya kecuali surga dan berumrah di bulan Ramadhan yang pahalanya setara haji bersama Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.
6. Mengerjakan hal-hal yang sunnah, yaitu yang di luar shalat lima waktu, zakat, puasa dan haji. Dalam hadits Qudsi, Allah subhanahu wata'ala berfirman, artinya, "Dan senantiasalah hamba-Ku mende-katkan diri kepada-Ku dengan hal-hal yang
sunnah hingga Aku mencintainya." (HR. Al-Bukhori dan Ahmad)
7. Segera bertaubat yang sebenarnya dari semua perbuatan maksiat dan munkar serta bertekad untuk memanfaatkan waktu waktu yang tersedia dengan memperbanyak istighfar, dzikir, dan beragam jenis keta'atan.
8. Berbuat ikhlas kepada Allah subhanahu wata'ala dan meninggalkan riya' dalam segala urusan. (Baca: QS. Al-Bayyinah: 5)
9. Mencintai Allah subhanahu wata'ala dan Rasul-Nya yang hanya bisa terealisir dengan mengikuti Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam. (Baca: QS. Ali 'Imran: 31)
10. Mencinta karena Allah, membenci karena Allah, loyal karena Allah dan memusuhi karena Allah. Dan konsekuensi dari hal ini adalah mencintai kaum Mukminin sekali pun mereka jauh dan membenci orang-orang kafir sekali pun mereka dekat.
11. Takut kepada Allah subhanahu wata'ala, Yang Maha Agung, mengamalkan wahyu-Nya, rela hidup berkekurangan serta bersiap diri menyambut hari kepergian (saat kematian). Inilah hakikat takwa.
12. Bersabar atas bencana yang menimpa, bersyukur di saat mendapatkan kesenangan, merasa selalu dalam pengawasan Allah subhanahu wata'ala dalam setiap kondisi serta berharap mendapatkan karunia dan pemberian-Nya.
13. Bertawakkal dengan baik kepada Allah subhanahu wata'ala. (Baca: QS. Al-Ma'idah: 23)
14. Menuntut ilmu yang bermanfa'at dan berusaha untuk menyebarkan dan mengajarkannya. (Baca: QS. Al-Mujadilah: 11; Ali 'Imran: 187)
15. Mengagungkan al-Qur'an dengan mempelajari dan mengajarkannya, menjaga batasan-batasan dan hukum-hukumnya, mengetahui halal dan haramnya. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, "Sebaik-baik kamu adalah orang yang belajar al-Qur'an dan mengajarkannya." (HR.Al-Bukhari)
16. Berjihad di jalan Allah, murabathah di jalan-Nya, tegar menghadapi musuh dan
tidak lari dari medan peperangan. Hal ini berdasar-kan sabda Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, "Janganlah kamu mengangankan bertemu musuh, mintalah keselamatan kepada Allah; jika kamu bertemu mereka, maka bersabarlah dan ketahuilah bahwa surga berada di bawah kilatan pedang." (Muttafaqun 'alaih)
17. Menjaga lisan dari hal-hal yang diharamkan seperti berdusta, ghibah (menggunjing), namimah (mengadu-domba), mencaci, melaknat, berkata kotor dan musik. Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Siapa saja yang beriman kepada Allah dan hari Akhir, maka hendaklah ia berkata baik atau diam." (Muttafaqun 'alaih)
18. Menepati janji, menunaikan amanah, tidak berkhianat dan licik. (Baca: QS. Al-Ma'idah: 1; QS. Al-Baqarah: 283)
19. Tidak melakukan zina, minum khamer, membunuh jiwa yang diharamkan Allah subhanahu wata'ala kecuali dengan haq, berbuat zhalim, memakan harta orang lain secara batil, memakan riba dan memakan sesuatu yang secara syari'at bukan miliknya. (Baca: QS. Al-A'raf: 33)
20. Wara' (menjaga kesucian diri) dalam hal makanan dan minuman serta menghindari sesuatu yang tidak halal darinya. (Baca: QS. Al-Maidah: 3)
21. Berbakti kepada kedua orangtua, menyambung tali rahim, mengunjungi teman-teman, bersabar atas tingkah polah mereka, mengupayakan berbuat baik, terhadap orang dekat atau pun jauh. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,
"Barangsiapa yang memenuhi hajat saudaranya, niscaya Allah akan memenuhi hajatnya dan barangsiapa yang menghilangkan satu dari kesulitan-kesulitan di dunia yang dihadapi seorang mukmin, niscaya Allah akan menghilangkan satu dari kesulitan-kesulitan di hari Kiamat yang dihadapinya." (Muttafaqun 'alaih)
22. Menjenguk orang sakit, berziarah kubur, mengiringi jenazah, sebab hal itudapat mengingatkan akhirat dan membuat zuhud dalam kehidupan di dunia.
23. Tidak memakai pakaian yang diharamkan seperti sutera, emas, tidak berpakaian melebihi mata kaki bagi laki-laki (Isbal) dan menggunakan bejana-bejana yang terbuat dari emas dan perak untuk makan dan minum.
24. Berhemat dalam nafkah, menjaga nikmat dan tidak berbuat mubazir. (Baca: QS.
Al-Isra': 26)
25. Tidak dengki, iri, memusuhi, saling membenci dan menjatuhkan kehor-matan kaum Muslimin dan Muslimah dengan tanpa haq.
26. Beramar ma'ruf nahi munkar, berdakwah mengajak orang kepada Allah subhanahu wata'ala dengan cara hikmah dan Mau'izhoh Hasanah.
27. Berlaku adil terhadap manusia, tolong-menolong dalam berbuat kebajikan dan takwa. (Baca: QS. Al-An'am: 152)
28. Berakhlak mulia seperti Tawadhu' (rendah hati), kasih sayang, lemah lembut, malu, halus hati, menahan emosi, dermawan, tidak sombong, angkuh, dan sebagainya.
29. Menjalankan hak-hak anak-anak dan isteri secara penuh dan mengajarkan mereka masalah-masalah agama yang diperlukan.(Baca: QS. At-Tahrim: 06)
30. Memberi salam dan membalasnya, mendoakan orang yang bersin, memuliakan tamu dan tetangga, menutupi aib pelaku maksiat semampunya. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa yang menutupi (aib) saudaranya sesama muslim, maka Allah akan menutupi (aibnya) pada hari Kiamat." (Muttafaqun 'alaih)
31. Zuhud di dunia, pendek angan-angan sebelum ajal menjemput.
32. Cemburu (sensitif) terhadap kehormatan, memicingkan mata dari hal-hal yang diharamkan
33. Menghindari hal yang sia-sia dan bermain-main serta melakukan perkara-perkara positif.
34. Mencintai shahabat Nabi shallallahu 'alaihi wasallam dan ke-luarga beliau (pen), berlepas diri dari orang-orang yang membenci atau men-cela mereka. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Barangsiapa yang mencela para shahabatku, maka atasnya laknat Allah, malaikat dan seluruh manusia." (HR. Ath-Thabarani, dinilai Hasan oleh Syaikh Al-Albani)
35. Mendamaikan sesama manusia, menengahi beda pendapat di antara dua orang yang berselisih pendapat sehingga jurang perselisihan dan perpecahan tidak meluas
36. Tidak mendatangi dukun, ahli nujum, para tukang sihir, para peramal dan sebagainya
37. Wanita hendaknya patuh terhadap suaminya, menjaganya dalam harta, anak dan ranjangnya. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, "Bila seorang wanita menunaikan shalat lima waktu, berpuasa di bulan Ramadhan,menjaga kemaluannya dan mena'ati suaminya, maka akan dikatakan kepadanya, "Masuklah ke surga dari pintu mana saja yang kamu kehendaki.!" (HR. Ibnu Hibban, dinilai Shahih oleh Syaikh Al-Albani)
38. Tidak berbuat Bid'ah (mengada-ada) di dalam agama atau menyeru kepada kebatilan dan kesesatan.
39. Kaum wanita hendaknya tidak menyambung rambutnya dengan rambut lain (menyanggul atau rambut Wig), tidak mentato, mencukur alis, meratakan gigi dengan tujuan hanya untuk mempercantik diri.
40. Tidak mematai-matai kaum Muslimin dan mengungkap aurat serta menyakiti mereka.

5. 10 Wasiat Allah kepada Nabi Musa as


Abul-Laits Assamarqandi meriwayatkan kepada sanadnya dari Jabir bin Abdillah r.a. berkata Rasulullah S.A.W bersabda : "Allah S.W.T. telah memberikan kepada Nabi Musa bin Imran a.s. dalam alwaah 10 bab :
• Wahai Musa jangan menyekutukan aku dengan suatu apa pun bahwa aku telah memutuskan bahwa api neraka akan menyambar muka orang-orang musyrikin.
• Taatlah kepada-Ku dan kedua orang tuamu nescaya Aku peliharamu dari sebarang bahaya dan akan Aku lanjutkan umurmu dan Aku hidupkan kamu dengan penghidupan yang baik.
• Jangan sekali-kali membunuh jiwa yang Aku haramkan kecuali dengan hak nescaya akan menjadi sempit bagimu dunia yang luas dan langit dengan semua penjurunya dan akan kembali engkau dengan murka-Ku ke dalam api neraka.
• Jangan sekali-kali sumpah dengan nama-Ku dalam dusta atau durhaka sebab Aku tidak akan membersihkan orang yang tidak mensucikan Aku dan tidak mengagung-agungkan nama-Ku.
• Jangan hasad dengki dan irihati terhadap apa yang Aku berikan kepada orang-orang, sebab penghasut itu musuh nikmat-Ku, menolak kehendak-Ku, membenci kepada pembahagian yang Aku berikan kepada hamba-hamba-Ku dan sesiapa yang tidak meninggalkan perbuatan tersebut, maka bukan daripada-Ku.
• Jangan menjadi saksi terhadap apa yang tidak engkau ketahui dengan benar-benar dan engkau ingati dengan akalmu dan perasaanmu sebab Aku menuntut saksi-saksi itu dengan teliti atas persaksian mereka.
• Jangan mencuri dan jangan berzina isteri jiran tetanggamu sebab nescaya Aku tutup wajah-Ku daripadamu dan Aku tutup pintu-pintu langit daripadanya.
• Jangan menyembelih korban untuk selain dari-Ku sebab Aku tidak menerima korban kecuali yang disebut nama-Ku dan ikhlas untuk-Ku.
• Cintailah terhadap sesama manusia sebagaimana yang engkau suka terhadap dirimu sendiri.
• Jadikan hari Sabtu itu hari untuk beribadat kepada-Ku dan hiburkan anak keluargamu. Kemudian Rasulullah S.A.W bersabda lagi : "Sesungguhnya Allah S.W.T menjadikan hari Sabtu itu hari raya untuk Nabi Musa a.s. dan Allah S.W.T memilih hari Juma'at sebagai hari raya untukku."

SMS (Share Messages on the Screen): Part. Menyambut bulan Ramadhan 1430 H

(To: mereka yang mengirimkan pesan ke ponselku,Jazakumullah khairan katsir untuk semua pesannya)
(Terus berikan aku sms taushiyah, motivasi, dsb agar bisa saling berbagi di blog ini atau comment saja di blog dan fbku(rhyzna_metamorphosiscinta) agar aku bisa mencantumkan pesanmu di layar blogku. Ketentuan pencantuman pesan dan pengeditan berlaku)


Metamorphosiscinta. Saling memohon maaflah kala ramadhan datang. Karena salah satu harapan kita di bulan suci ini adalah mensucikan diri kita dari segala cacat kita. Sambut ramadhan dengan hati dan jiwa yang bersih. Hati dan jiwa yang terlepas dari segala beban dosa. Agar tenang menjalankan ibadah di bulan suci ramadhan, agar senantiasa hanya bercengkerama dengan Allah semata dengan jiwa yang bersih. Agar hanya dzikir yang terucap meraih kemenangan bulan ramadhan. Agar laku terjaga dengan akhlaqul karimah. Agar hanya kepada Allahlah cinta itu berlabuh. Selamat menjalankan ibadah puasa ramadhan 1430 Hijriah. Risna dan seluruh keluarga besar mohon maaf lahir batin atas segala khilaf dan kesalahan baik yang disengaja ataupun tidak. Taqabballallahu minna wa minkum….)

I know there is a chance for me. That’s way I want to say thanks to Allah, All of us will meetagain with the best month ever. So family and apologize for many mistakes that we have made. The last, we say good luck for us to do the “tournament” to get Allah’s charity.

Met menunaikan shaum ramadhan. Mohon maaf lahir batin.

Jika seluruh harta adalah haram, maka zakatlah yang menghalalkannya. Jika eluruh dunia telah rusak, maka iman dan takwalah yang memperbaikinya. Dan jika seluruh bulan telah kotor, maka ramadhanlah yang mensucikannya. Marhaban ya Ramadhan. Mohon maaf lahir dan batin.

Hari berlalu begitu cepat, segudang aktivitas telah menguras tenaga dan pikiran kita. Hingga tanpa terasa hanya dalam hitungan berapa puluh jam lagi kita kan songsong fajar suci ramadhan yang akan mencuci lahir dan batin kita selama satu tahun. Tapi sebelumnya dengan segala kerendahan hati, ane mohon maaf lahir dan batin, sebelum akhirnya kita akan berserah diri pada Allah SWT. Amin. Selamat berpuasa..^_^..

Alhamdulillah ya… Rabb. Tak terasa bulan yang kami nanti-nanti telah menghampiri kami. Bulan yang penuh berkah, rahmat, dan maghfirah. Yaa.. Rabb berkahilah hari-hari kami di bulan suci ini dengan kecintaan yang mendalam terhadap ibadah wajib dan sunnah, hingga kami bisa keluar dengan rasa bangga menjadi pemenang hakiki di hari kemenangan nanti. Selamat menikmati ibadah suci bulan Ramadhan. Atas nama pribadi mohon maaf lahir dan batin.

Semoga 1 ramadhan besok awal yang baik untuk kita semua. Amin, mohon maaf lahir dan batin.

Marhaban ya Ramadhan. Mohon maaf lahir batin atas segala khilaf, semoga kita mendapat berkahnya Ramadhan. Amin.

Senyuman manis terlihat bahagia menyambut Ramadhan, diri ini tak luput dari kesalahan, mohon maaf setulus-tulusnya kepada anty, semoga ibadah kita menjadi lebih lancar di bulan mulia ini dan pada saatnya akan gol di hari yang akbar nanti.

Lembut hati itu “SABAR”. Kalau insyaf itu “SADAR”. Ucap janji di “NADZAR”. Abis sholat dzuhur itu “ASHAR”. Lagi usaha itu “IKHTIAR”. Marhaban ya Ramadhan, selamat menunaikan ibadah puasa.

Tidak akan ada kebangkitan tanpa cinta dan tidak ada cinta tanpa iman. Sesuatu yang paling mahal adalah dirinya. Karena manusia itu takkan ada artinya tanpa dirinya. Ciri kesempurnaan akhlak seseorang diantaranya memiliki keberanian untuk mengakui kesalahan dan mau kembali pada kebenaran. Semoga ramadhan ini dapat lebih mempererat silaturahim dan mengikhlaskan jiwa. Selamat menunaikan ibadah puasa 1430 H. Mohon maaf lahir dan batin.

Jika ramadhan ibarat sebuah lentera, aku ingin membuka tabirnya dengan maaf, agar sinarnya bisa menembus jendela fitri dan setiap helai maaf yang ada. Selamat menjalankan ibadah puasa.

Saat nafas menjadi tasbih, saat amal dilipatgandakan pahalanya, saat untaian do’a-do’a diijabah, jangan sia-siakan detik demi detik di bulan penuh berkah ini. Tenggelamlah dalam lautandzikir dan ibadah. Selamat menjalankan ibadah puasa dan mohon dimaafkan segala khilaf dan salah.

Maafin aku ya, sering begayaan dan olok-olokan yang menyakitkan. Tingkah dan kata-kata yang ga berkenan. Semoga taqwa bisa kita raih dan ramadhan ini lebih baik lagi.

Sebuah pohon tumbuh dari benih kecil. Rasa benci dapat tumbuh dari kesalahan kecil. Mohon maaf atas semua khilaf. Marhaban ya Ramadhan 1430 H.

Dalam putihnya hati ada noda prasangka. Dalan sentukan kata ada cela bahasa. Dalam manisnya ada masam aura. Tutur sapa terkadang membuat lara, sifat yang tak selembut sutra. Dengan jiwa dan hati yang ikhlas, agar mendapatkan kemenangan ramadhan nan suci, mohon maaf atas segala salah dan khilaf. Marhaban ya Ramadhan…

Marhaban ya Ramadhan… Alhamdulillah di hari awal kemenangan bagi umat muslim tlah tiba. Semoga kita bisa menjalani ibadh puasa dan shalat dengan khusyu dan ikhlas. Amin

If one star falls every time we make mistakes, I bet the sky is now dark already, so lets lighten it up again by forgiving. Mohon maaf lahir dan batin. Happy fasting.

Seindah mentari di pagi hari, secerah bulan di bulan purnama. Sungguh berbahagia bagi setiap hamba bila bias bertemu dengan bulan Ramadhan. Selamat menjalankan ibadah puasa. Mohon maaf lahir dan batin.

Perkataan yang indah adalah Allah. Lagu yang merdu adalah adzan. Media yang terbaik adalah al-quran. Senam yang sehat adalah shalat. Diet yang sempurna adalah puasa. Kebersihan yang menyegarkan adalah wudhu. Perjalanan yang indah adalah haji.Khayalan yang baik adalah ingat dosa dan taubat. Selamat menyambut bulan suci Ramadhan 1430 Hijriah.

SMS (Share Messages on the Screen): Part. Diskusi

(To: mereka yang mengirimkan pesan ke ponselku,Jazakumullah khairan katsir untuk semua pesannya)
(Terus berikan aku sms taushiyah, motivasi, dsb agar bisa saling berbagi di blog ini atau comment saja di blog dan fbku(rhyzna_metamorphosiscinta) agar aku bisa mencantumkan pesanmu di layar blogku. Ketentuan pencantuman pesan dan pengeditan berlaku)


Pertanyaan: siapa itu WANITA berbagai versi????
********
Wanita??? Di dalam agama ada yang mengatakan budak dunia. Tapi dilain hadits dikatakan sebagai makhluk unik. Yang mana yang benar? Menjadi budaak dunia apabila dia membuka uratnya sehingga membuat perzinahan. Sebagai makhluk unik karena dia mampu membimbing suami kepada ketenangana di tengah persaan emosinya. Wanita mampu menidurkan bayi ditengankelembutan tangannya yang juga digunakan untuk mencuci. Wanita memiliki 2 kriteria & kemampuan tsb tergantung dari dirinya masing2. Bagi wanita yang menutup aurat, maka dia termasuk makhluk yang unik. Namun apabila ia membuka auratnya maka ia termasuk budak dunia.
Fitrah adalah hal yang indah, karena fitrahlah manusia dikatakan sempurna. Tapi terlalu mengagungkan fitrah pun tidak baik. Tapi islam selalu memberi solusi di setiap fitrah manusia.
*********
Wanita adalah sesosok makhluk ciptaan Allah SWT, yang di dirinya berkumpul semua aura & kasih sayang Allah tercurah melalui dirinya dan menyebar ke dunia ini dg Izizn Allah SWT, karenanya lah pintu surga tertutup dan terbuka.
Sebenarnya ini menyangkut pola pikir kita sendiri. Sebenarnya tak ada yang menyebabkan sakit palagi menambah, qita aza yang sering menjadikan tambah parah, menjadikannya ada (mempersulit diri). Sebenarnya ni biasa dijadikan bahan renungan bagi qt semua makhluk.
Cuma pikiran qt kadang sangat sulit memahami hal ini, tu dikarenakan sehari2 kita selalu terbiasa dengan hal2 yang membuat kita terlena terlupa akan akhirat, cobalah untuk mengurangi kebiasaan tersebut dan memperbanyak merenung dan menggunakan pikiran kita dg landasan takut kepada Alloh. Sesungguhnya dengan begitu, anti akan tahu jawaban yang anti inginkan.
***********
Makhluk Tuhan paling sexy.......
***********
Hawa adalah perhiasan yang berharga malah perhiasan pun tidak ada artinya dari Hawa untuk seorang suami yang harus dilindungi karena wanita dibuat dari tulang rusuk Adam.
************
Wanita?? Makhluk Alloh yang diciptakan sbg perhiasan dunia yang penuh kelembutan, sensitifitas, pesona, dan tipu daya..
************
Kuingin memilikinya (2..)
*********
Wanita makhluk yang mulia, ketika ia mampu me2lihara kemuliaan yang diberikan kepadanya.
********
Sosok yang harus dihormati, dilindungi, dan disayangi, tidak ada yang lebih…
********
Wanita dalah makhluk yang diciptakan Tuhan, yang memiliki keunikan dan kelebihan sendiri. Dan q sendiri sangat memuliakannya. Karena tiap wanita memiliki andil yangkuat dalam kehidupan dunia, salah satunya pada saat hamil, melahirkan, bahkan mendidik anaknya hingga menjadi orang yang berguna.
Menurut aq n temen2q, wanita 2 + keindahan, pelindung, pendidik, penyayang, lembut, menggoda, perayu.
*********
Jawaban yuang tepat untuk merespon pertanyaan tu adalah makhluk yang memang khusus diciptakan untuk menemani, melayani, or apalah kata lainnya.. N muanya tu hanya tuk para lelaki.. N laki2 berkuasa di atasnya. “Arrijalu Qowwamuna ‘allannisaa”…Gitu firmannya.

SMS (Share Messages on the Screen): Part. SUPLEMEN

(To: mereka yang mengirimkan pesan ke ponselku,Jazaka(ki)llah khairan katsir untuk semua pesannya)
(Terus berikan aku sms taushiyah, motivasi, dsb agar bisa saling berbagi di blog ini atau comment saja di blog dan fbku(rhyzna_metamorphosiscinta) agar aku bisa mencantumkan pesanmu di layar blogku. Ketentuan pencantuman pesan dan pengeditan berlaku)


(Metamorphosiscinta. Selangkah ke alam perjuangan berarti selamanya dalam kepahitan.Biarlah menangis, terluka, kecewa, terhina, ditinggalkan karena Allah. Daripada mati terhembus tanpa gelar syahid. Kita tak sanggup selamanya terluka, tapi ingatlah setiap titisan darah dari luka dan airmata itulah mahar kita ke surga. Mengapa berjuang itu pahit???? Karena cinta Allah itu sangat indah dan surga Allah itu terlalu manis)

Segalanya boleh mati, segala boleh luluh lantah, tapi semangat harus tetap terhujam kuat di dada untuk menggoreskan sejarah bahwa kita pernah ada. Ada dan hidup sebagai mujahid/ mujahidah dakwah.

Ada yang mengeluh, merasa jenuh, ingin gugur, dan jatuh, ia berkata ”LELAH”
Ada juga yang lelah, tubuhnya penat, tapi semangatnya kuat, ia berkata LILLAH...! Karena Allah, Ikhlaslah!

Penat-penatllah dalam dakwah, lelah-lelahlah dalam dakwah. Boleh jadi ketika semua amalan kita belum cukup sebagai bekal, maka bulir-bulir airmata penat, tetes-tetes keringat lelah itulah yang kelak menjadi syafaat. Terus berjuang para pejuang. Allahu Ma`anaa..

Assalam. Sebaik-baiknya bekal agar dapat meraih ketaqwaan dan kebahagiaan hakiki adalah komitmen dengan Jama`ah dakwah. Kita akan mendapatkan hamparan jalan melakukan amal-amal lebih banyak dan bervariasi di jalan ini. Kebersamaan dengan teman-teman di jalan ini kami dapat dengan saling menasihati, bercermin, meniru kebaikan, mengambil hikmah, membantu dalam kebaikan&ketaqwaan. SEMANGAT!

Adikku Usia dakwah itu lebih panjang daripada usia Da`i. Kelelahan yang kita rasakan belum seberapa jika dibandingkan dengan perjuangan saudara-saudara kita di Palestina, Cecnia, Bosnia, dll yang berjuang dengan nyawa dan darah. Jangan pernah menyesal karena tiap tetes keringat pasti ada ganjaran, Seru dakwah dari janin hingga nafas terakhir.

Ehm, kadang saat kita sudah melakukan semua apa yang kita bisa, beri yang terbaik dari yang kita punya, itu belum cukup membuat kita dikatakan baik, sebab itu kita ga pernah jadi sempurna, just think to do ur best and don’t think to be the best. Kita tim yang solid, tapi sendiri ga akan jadi apa-apa. Berpikir positif , terus berbuat dan lakukan semua dengan senyum ikhlas.Congratulation, karena kita adalah kader luar biasa!

Allah menyukai orang2 yang berperang di jalanNya dalam barisan yang teratur. As-Shaf

Ikhwah, masih ingatkah antum tentang sejarah penaklukan kota cordova di Andalusia(Spanyol) oleh seorang panglima besar yang gagah berani yang bernama Thariq bin Ziyad…
Namun sungguh menyedihkan ketika ana membaca sejarahnya. YAitu kegagalan Bani Umayyah II mempertahankannya, sehingga banyak mesid dirobohkan, dirubah jadi gereja, umat islam telah dibantai dan dimurtadkan. Akankah siyashi yang telah diperjuangkan para pendahulu kita akan berakhir duka, kita lah yang kan menjawabnya…

Selamat datang wahai dunia iman, gelarku adalah muslim, aku adalah muslim yang membumbung dengan iman, aku termasuk ke dalam tentara keimanan. Al-Qur’an adalah cahaya dan sinar dalam hidupku. Islam adalah kecintaan dan kerinduanku. Dibawah naungan agama aku hidup, dengan tetap mengibarkan tinggi2 panji Allah.

Allah tidak menjanjikan langit selalu biru, bunga selalu mekar, dan mentari selalu bersinar di setiap kehidupan. Tapi Allah berjanji dengan Rahman dan RahimNya akan selalu bersama kita dalam keadaan apapun. Allah akan member pelangi di setiap badai, senyum di setiap airmata, berkah di setiap cobaan dan jawaban di setiap do’a.Tetap semangat mengarungi kehidupan ini! Yakinlah, Allah selalu bersama kita. Semoga Allah senantiasa menguatkan azam kita tuk selalu berada dalam barisan dakwah ini

Ya Allah, jadikanlah kami selalu ingat padaMu, jangan adikan kami orang-orang yang lalai. Ya Allah jadikanlah kami orang-orang yang selalu bersujud padaMu, Jangan jadikan kami orang2 yang mengabaikan agamaMu. Ya Allah teguhkanlah hati-hati kami dalam menjalankan dan mengembangkan aktivitas dakwah ini. Ya Allah kuatkanlah iman kami, jangan jadikan kami termasuk dalam golongan orang-orang yang kelak menyesal pada hari kiamat.

Kemuliaan sejati itu ada pada kekuatan iman, kecantikan akhlaq, kecerdasan akal, dan ukhuwah. Kita adalah harapn-harapan kekuatan itu dan kelak akan menjadi bagian dari dakwah di tahun-tahun ke depan. Jangan pernah berputus asa, sedih, dan pergi, karena kemuliaan itu ada di dalam jalan dakwah, jihad disetiap jalan yang kita ucapkan. “Bersama kesukaran itu ada kemudahan.” Janji Allah itu adalah pasti.

Ketika kita mohon pada Allah kekuatan, Allah beri kita kesulitan. Agar kita jadi kuat.Ketika kita mohon pada Allah kebijaksanaan, Allah beri masalah untuk kita pecahkan. Ketika kita mohon pada Allah kesejahteraan, Allah beri akal untuk berpikit. Ketika kita mohon pada Allah keberanian, Allah beri kondisi bahaya untuk di atasi. Ketika kita mohon pada Allah cinta, Allah beri kita orang-orang bermasalahuntuk dtolong. Ketika kita mohon pada Allah bantuan, Allah beri kita kesempatan. Kita tak selalu menerima apa yang kita pinta. Tapi kita selalu menerima apa yang kita butuhkan.

Lemahlah setiap yang ingin lemah,mundurlah yang tak kuat bertahan. Silahkan yang akan mengalami kefuturan. Sekiranya semua sepakat untuk berhenti mengusnng kemuliaan jalan dakwah ini, katakanlah:., Aku akan tetap di sini bersama Rabbku sampai kemenangan menjadi nyata atau syahid memuliakan diriku. Sayyid Quttub

Ketika disekelilingmu terasa tiada masalah dan biasa-biasa saja itulah saat kau kurang peka terhadap sekitarmu. Ketika kehampaan tiba, itulah saat kau kurang peduli terhadap dakwahmu. Ketika rasa bosan menghampiri, itulah saat kau kurang menikmati iman. Dan ketika kau mulai malas beribadah itulah saat kau mulai mengabaikan suara jiwamu. Dan jika engkau tiada berpikir tujuan hidupmu, itulah saat kau melupakan perjanjian RabbMu. Maka beranjaklah dari malasmu ke semangatmu, dari apatismu ke integritasmu.

Ikhwahfillah, adakalanya kau melihat seribu orang tapi tak melihat satupun semangat di dalamnya. Tapi adakalanya kau melihatsatu orang yang terkumpul seribu semangat di dalamnya. Saudaraku, ini karena sesungguhnya Islam menghendaki sebagian besar watumu, hamper seluruh hartamu, dan segarnya masa mudamu bukan masa rentamu. Islam menghendaki dirimu seluruhnya. Yang terbaik, yang termulia, dan teragung dirimu. Pernahkah kau renungi , kau dipertahankan Allah di sini karena ada yang terbak dari dirimu, seribu semangat dalam dirimu.

Rabb, jadikanlah saudariku ini mujahidah tangguh, sesabar Fatimah, setegar Hajar sebijak Khodijah Secerdas Aisyah seberani Asma. Semoga kita selalu dalam ketakwaan padaNya. Amin

Kita kan tetap berada di jalan dakwah! Walau panas ditapak, berat dipundak, kering dihembus, kita kan tetap berjalan! Hingga kelak terjawab, Mengapa perjuangan itu PAHIT???
Karena cinta Allah sangat indah dan surga Allah teramat manis.

Di sekitar Arsy-Nya ada menara2 dari cahaya, di dalamnya ada orang2 yang pakaiannya dari cahaya, wajah-wajah mereka bercahaya. Mereka bukan nabi dan syuhada. Sehingga para nabi dan syuhada iru pada mereka. Ketika para sahabat bertanya, Rasul menjawab: “Mereka adalah orang-orang yang saling mencintai karena Allah dan saling berkunjung karena Allah (HR. Tirmidzi)

Dakwah hanya akan diemban oleh orang-orang yang kuat, maka bersyukurlah atas kehadiran kita hingga saat ini di jalanNya, semoga Allah selalu mengistiqamahkan kita.